BERITACIKARANG.COM, CIKARANG UTARA – Bisnis restoran dan kafe di Kabupaten Bekasi terus tumbuh. Selain mampu menyerap banyak tenaga kerja, keberadaannya juga diharapkan memiliki pengaruh positif terhadap pendapatan asli daerah.
Penjabat Bupati Bekasi Dani Ramdan mengtakan banyaknya pelaku usaha yang membuka bisnis di bidang food and beverage di wilayah Kabupaten Bekasi menjadi bukti bahwa laju pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Bekasi terus tumbuh. Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) laju pertumbuhan ekonomi pada tahun 2023 sebesar 5,32 persen. Capaian ini lebih baik dari tahun sebelumnya.
BACA: Optimalkan Pajak Restoran, Kabupaten Bekasi Incar Usaha Katering
“Kalau dilihat dari laju pertumbuhan ekonomi, kita (Kabupaten Bekasi) sudah kembali pulih, berada di atas rata-rata Jawa Barat. Artinya ada sebuah gerakan akseleratif pasca Covid kemarin sehingga daya beli masyarakat pulih dan industri sudah bergerak semua dan berimplikasi ke sektor food and beverage tumbuh dengan cepat,” kata Dani Ramdan, usai menghadiri grand opening Resto Jalitheng di Desa Mekarmukti, Kecamatan Cikarang Utara, Kabupaten Bekasi, Minggu (28/07).
Selain mampu menyerap banyak tenaga kerja dan menggerakan UMKM lokal, pertumbuhan restoran dan kafe di Kabupaten Bekasi juga diharapkan memiliki pengaruh positif terhadap pendapatan asli daerah dengan membayar pajak dan restribusi. “Tetapi untuk saat ini itu bukan tujuan utama karena kalau kita genjot pajaknya tetapi restorannya nggak berkembang sulit juga. Yang penting kita tumbuhkan dulu semangat dan motivasi mereka untuk membuka usaha,” kata dia.
Owner Resto Jalitheng, Muhammad Hatta menjelaskan, sebelum menyediakan layanan dine in, usaha yang dirintisnya sejak tahun 2023 itu dimulai dengan bekerja sama sejumlah layanan pesan antar secara online. Khusus pelanggan yang melakukan dine in selama grand opening, yakni dari tanggal 28 Juli hingga 10 Agustus 2024 tersedia promo atau diskon 15 persen dan diskon tambahan 5 persen apabila memberikan review di google maps.
“Untuk menu ada nasi kerapu sambal, nasi udang sambal, nasi cumi hitam dan nasi goreng hitam. Nah nasi goreng hitam yang paling special, ini nasi goreng dengan racikan khusus ya yang dipadukan dengan tinta cumi hitam. Harga tiap menunya, berkisar antara Rp 28 ribu sampai Rp 33 ribu,” kata dia. (DIM)
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
