Tempati Gedung Baru, Siswa Puluhan Sekolah di Kabupaten Bekasi Nikmati Hasil Pembangunan Infrastuktur

Kepala Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang, Benny Sugiarto Prawiro bersama Kadis Pendidikan Imam Faturahman meninjau gedung baru di SD Babelan Kota 05.
Kepala Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang, Benny Sugiarto Prawiro bersama Kadis Pendidikan Imam Faturahman meninjau gedung baru di SD Babelan Kota 05.

BERITACIKARANG.COM, BABELAN  – Puluhan sekolah baik di tingkat sekolah dasar maupun menengah pertama di Kabupaten Bekasi menempati gedung baru. Pembangunan gedung sekolah dilakukan menggunakan APBD Kabupaten Bekasi tahun 2022.

“Alhamdulillah bangunan yang dibangun oleh Dinas Cipta Karya telah selesai dan semoga bisa bermanfaat untuk peserta didik yang memang memerlukan ruang dan kelas yang memadai,” kata Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Bekasi, Imam Faturahman usai meninjau gedung baru di SD Babelan Kota 05 Kecamatan Babelan, Selasa (04/04).

Bacaan Lainnya

Kepala Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang, Benny Sugiarto Prawiro mengatakan, peninjauan ini dilakukan terhadap gedung sekolah yang dibangun Pemerintah Kabupaten Bekasi pada tahun 2022. Setelah melalui tahapan pengujian dan syarat administrasi lainnya, gedung dapat digunakan.

“Ini merupakan kerja sama kami dengan Dinas Pendidikan untuk bersama-sama menciptakan sarana dan prasarana yang baik bagi peserta didik,” kata dia.

Benny mengatakan, total Rp 214,08 miliar dialokasikan pada tahun 2022 lalu untuk membangun infrastruktur pendidikan di Kabupaten Bekasi. Pagu tersebut dialokasikan untuk membangun 51 ruang kelas baru di tingkat SD dan 19 ruang kelas baru di tingkat SMP.

“Kami juga merehabilitasi kelas-kelas yang tidak lagi memadai. Total ada 268 ruang kelas yang direhab di tingkat SD dan 84 ruang kelas di tingkat SMP. Pembangunan ini terus dilakukan berkaitan dengan komitmen Pemkab Bekasi pada sektor pendidikan,” ucap dia.

Tidak sebatas fokus pada bangunan, revitalisasi pun dilakukan terhadap fasilitas penunjang lainnya seperti taman dan pagar. Benny mengatakan, terdapat 86 titik revitalisasi fasilitas penunjang di tingkat SD dan 19 titik di SMP.

“Pembangunan ini merupakan hasil dari usulan masyarakat dan pihak sekolah agar para siswa bisa belajar dengan aman dan nyaman,” ucap dia. (***)

IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Pos terkait