BERITACIKARANG.COM, CIKARANG PUSAT – Penjabat Bupati Bekasi Dani Ramdan membuka kemungkinan aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bekasi akan menerapkan work from anywhere (WFA).
BACA: Tingkatkan Disiplin dan Kinerja ASN, Kabupaten Bekasi Adopsi 3 Program Inovasi Pemprov Jabar
Hal itu dikatakan Dani Ramdan saat menghadiri peluncuran program Mekanisme Kerja Dinamis dan Senam Bugar di Tempat Kerja oleh Pemerintah Provinsi Jawa Barat di Aula Gedung Sate, Bandung, Senin (19/06) kemarin.
“Mekanisme kerja dinamis ini adalah sebuah pola kerja yang baru pasca pandemi dimana saat ini kita menyadari dengan adanya teknologi digital dan teknologi informasi kita bisa bekerja dimana saja (work from anywhere) dalam rangka merampingkan organisasi dan perampingan pola kerja,” kata Dani.
Sembari mempersiapkan hal tersebut, Dani mengatakan akan terus memperbaiki sistem merit yang dijalankan di Pemkab Bekasi. Secara bertahap, ia juga akan mengidentifikasi jabatan yang memenuhi kriteria.
“Sistem merit tersebut diperlukan karena terdapat pengukuran kinerja yang sangat lengkap, sehingga dapat menentukan pegawai mana saja yang memiliki kinerja baik yang dapat menjalankan mekanisme kerja dinamis,” ujarnya.
Sementara itu, Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, mengatakan bahwa setelah masa pandemi berakhir, Pemprov Jawa Barat akan melahirkan konsep work from anywhere yang lebih fleksibel. Hal ini dinilai dapat menghemat pemakaian listrik, bensin dan anggaran, serta dapat memaksimalkan penggunaan teknologi informasi dan digital.
“Setelah ini kita lahirkan konsep work from anywhere yang fleksibel bisa menghemat efisien kistrik, bensin, anggaran. Bisa terjadi percepatan karena menggunakan digital juga,” dia. (riz)
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
