BERITACIKARANG.COM, CIKARANG PUSAT – Bupati Bekasi Neneng Hasanah Yasin angkat bicara terkait dengan proyek pembangunan jembatan yang diduga gagal kontruksi yang berada di Desa Pantai Harapan Jaya, Kecamatan Muaragembong. Menurut dia, jembatan tersebut saat ini sudah diperbaiki oleh pihak ketiga karena masih dalam masa pemeliharan.
BACA : Kejari Belum Keluarkan SPDP Perihal Pembangunan Jembatan Muaragembong. Alasannya?
“Setahu saya sudah dilakukan perbaikan, sudah dibuat Box Culvert (Beton Bertulang) dan itu sudah OK” kata Neneng Selasa (23/05)
Seperti diketahui, dugaan penyimpangan pengerjaan proyek jembatan tersebut sempat menjadi sorotan beberapa lembaga hukum setelah adanya laporan dari masyarakat. Kasus itupun kini tengah diselidiki Polda Metro Jaya.
BACA : Soal Kasus Jembatan Muaragembong, Dewan Anggap Pernyataan Kadis PUPR Cuma ‘Ngeles’
Neneng mengaku kalau ia tidak mengetahui secara teknis soal proyek pembangunan jembatan itu. Namun, kata dia, yang jelas pihaknya sudah mendatangkan Lembaga Pengembangan Jasa Kontruksi (LPJK) untuk melihat kondisi pembangunan jembatan bagedor.
“Mereka (LPJK) sudah lihat kondisi dan lain sebagainya, sudah ada pernyataan dari mereka (LPJK) dan itu sudah clear” ucap Neneng.
BACA : Konsultasi Kasus Jembatan Muaragembong, Kadis PUPR Diam-Diam datangi Kejaksaan
Meski demikian, ia mengakui jika pembangunan Box Culvert tidak ada di perencanaan awal dan hanya sebagai bentuk tangungjawab dari kontraktor sebagai solusi bila sungai Ciherang yang melintas dibawah jembatan meluap sehingga perahu bisa melintas melalui Box Culvert.
“Tidak ada dalam perencanaanya (Box Culvert) hanya solusi aja untuk perbaikan dari perusahaan,” kata Neneng.
“Mereka (perusahan-red) juga tidak memakai uang Anggaran Belanja Daerah (APBD) dalam perbaikannya, yang digunakan itu uang perusahan,” imbuhnya. (BC)