BERITACIKARANG.COM, CIKARANG UTARA – Beam Mobility, perusahaan mobilitas mikro terbesar di Asia Pasifik, bekerja sama dengan Pengelola Kawasan Kota Jababeka di wilayah Cikarang, Kabupaten Bekasi meresmikan layanan ride-sharing sepeda elektrik di kawasan komersial dan hunian Kota Jababeka.
BACA: Jababeka Menjadi Cluster Industri Net Zero Pertama di Asia Tenggara
GM Corporate Marketing Jababeka Residence, Eric Limansantoso mengapresiasi dan mendukung upaya Beam Mobility memperkenalkan layanan armada mikromobilitas ramah lingkungan di Kota Jababeka. “Kendaraan ramah lingkungan ini akan membantu udara Kota Jababeka menjadi lebih bersih, aman, menyenangkan dan minim polusi,” kata dia, Kamis (16/07).
Eric menjelaskan Kota Jababeka merupakan pengembangan kota mandiri yang matang, dimana sekitar 60% telah dikembangkan dari total luas lahan 5.600 hektar. Ini adalah kota mandiri berbasis industry yang menampung lebih dari 2.000 perusahaan lokal dan multinasional dari lebih dari 30 negara.
Kota Jababeka memiliki pengembangan industry, perumahan dan komersial, jaringan trasnportasi umum, pusat perbelanjaan, rekreasi dan hiburan, serta Pelabuhan kering, pembangkit listrik, dua pabrik pengolahan air, dua pabrik pengolahan air limbah dan berbagai fasilitas lainnya.
“Dengan layanan Beam Mobility ini semakin memperkuat posisi kami sebagai kota mandiri modern di Indonesia melalui penerapan layanan transportasi ramah lingkungan,” tambah Eric.
Sementara itu, Country Manager Beam Mobility Indonesia, Devraj Sathivelu mengatakan saat ini Beam Mobility menyediakan 1 jenis armada, yaitu Beam Rover dan sudah terdapat 500 unit armada Beam Rover yang tersedia dengan 50 spot parkir yang tersebar di kawasan Jababeka.
“Sebuah kebanggaan bisa memberikan layanan kami melalui kendaraan ramah lingkungan yang aman, nyaman dan hemat biaya kepada masyarakat yang tinggal di salah satu kota mandiri modern di Indonesia,” kata Devraj
Seluruh armada Beam Mobility memiliki batas kecepatan maksimal 25km/jam yang dilengkapi dengan fitur teknologi IoT, sehingga kondisi kendaraan dapat dimonitor secara real-time melalui aktivasi geofencing.
Selain itu seluruh armada sepeda elektrik jenis Beam Rover juga dapat mendeteksi secara otomatis jika terdapat permasalahan, seperti ketika diperlukan penggantian baterai serta dilengkapi juga dengan baterai cadangan.
“Guna mengakomodir pengguna lebih baik lagi di Jababeka, kami juga meresmikan warehouse Beam Mobility pertama di kawasan Jababeka, warehouse ini nantinya akan berfungsi untuk penyimpanan unit serta suku cadang yang dibutuhkan.”
Beam Mobility memastikan armadanya dapat diakses oleh masyarakat Kabupaten Bekasi, dimana setiap armada dilengkapi dengan petunjuk penggunaan dan keselamatan dalam berkendara.
Agar masyarakat pengguna terbiasa dengan layanan mikro mobilitas, Beam memiliki program keselamatan yang disebut Beam Safe Academy, sebuah kursus gratis yang dapat membantu pengguna mempelajari lebih lanjut tentang penggunaan kendaraan Beam secara tepat. (dim/rls)
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS