BERITACIKARANG.COM, CIKARANG PUSAT – Untuk mengantisipasi potensi timbulnya gangguan kejiwaan bagi calon anggota legislatif (caleg) yang gagal menjadi wakil rakyat dalam kontestasi pemilihan umum (Pemilu) serentak 14 Februari 2024 mendatang. Pemerintah Kabupaten Bekasi menyediakan layanan konsultasi khusus bagi pasien atau caleg kemungkinan mengalami stres atau depresi di Puskesmas.
BACA: Pengumuman Daftar Calon Sementara (DCS) Anggota DPRD Kabupaten Bekasi
Sekretaris Dinas Kesehatan Kabupaten Bekasi, Supriadinata menyatakan menjelang Pemilu 2024 mendatang, Pemerintah Kabupaten Bekasi memang tidak menyediakan tempat khusus untuk caleg gagal. Namun seluruh Puskesmas di Kabupaten Bekasi sudah siap memberika layananan konsultasi khusus, salah satunya terkait kesehatan jiwa.
“Itu sudah termasuk SPM (standar pelayanan minimal) ya, namanya pelayanan untuk orang dengan gangguan jiwa. Jadi di Puskesmas disiapkan obatnya dan dokter atau tenaga medis di Puskesmas juga sudah terlatih untuk penanganannya,” kata Supriadinata, Kamis (26/10).
Jika perlu dirujuk, sambungnya, maka caleg yang stress atau deperesi tersebut akan dirujuk secara berjenjang ke rumah sakit. “Bisa ke RSUD Kabupaten Bekasi disana ada dua dokter spesialis kejiwaan, cuma yang belum ada itu ruangannya. Jadi kalau harus dirawat, maka harus dirujuk ke rumah sakit yang ada di Grogol atau Bogor,” kata dia.
Seperti diketahui, jumlah Bakal Caleg yang akan memperebutkan 55 kursi DPRD Kabupaten Bekasi pada Pemilu serentak 14 Februari 2024 mendatang adalah sebanyak 856 orang terdiri dari 560 orang laki-laki dan 296 perempuan. Jadi akan ada 801 Bakal Caleg yang pasti tidak terpilih menjadi anggota dewan.
Bukan tidak menutup kemungkinan para Bakal Caleg tersebut akan menemui kegagalan dengan tidak terpilihnya menjadi anggota legislatif. Bahkan karena merasa harapannya tidak terwujud membuat yang bersangkutan mengalami stres atau depresi. (dim)
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
