BERITACIKARANG.COM, CIKARANG PUSAT – Pemerintah Kabupaten Bekasi mempersiapkan program pemeriksaan kesehatan gratis (PKG) bagi masyarakat yang ulang tahun. Program yang diinisiasii oleh Presiden Prabowo Subianto ini diharapkan dapat mendorong masyarakat lebih peduli terhadap kesehatan sejak dini.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bekasi, Alamsyah menjelaskan program pemeriksaan kesehatan gratis direncanakan mulai berjalan pada Februari 2025 di seluruh puskemas yang ada di wilayahnya sesuai arahan pemerintah pusat. “Semua Puskesmas, 51 Puskesmas dapat diakses masyarakat mulai Februari 2025 seperti yang direncanakan pemerintah pusat,” kata dia.
Pihaknya hingga kini masih menunggu persiapan akhir dari pemerintah provinsi maupun pusat berkaitan dengan teknis pelaksanaan program pemeriksaan kesehatan gratis tersebut. “Kami masih menunggu persiapan dari provinsi, nanti turun ke kabupaten dan kota. Kita lihat nanti seperti apa dari provinsi. Alat kesehatan dan bahan medis habis pakai juga menanti pengiriman dari Kementerian Kesehatan,” ucapnya.
BACA: Kabupaten Bekasi Tingkatkan Sarana Pendidikan dan Kesehatan
Program pemeriksaan kesehatan gratis ini memiliki konsep yang berbeda dari Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) yang sudah berjalan lebih dulu. PKG ulang tahun dirancang untuk mendeteksi penyakit berdasarkan kategori usia, mulai dari bayi hingga lanjut usia. Tujuannya adalah meningkatkan kemampuan deteksi dini, mengurangi risiko kematian, dan mencegah kecacatan melalui pemeriksaan yang lebih komprehensif.
Pemerintah pusat telah mengalokasikan anggaran sebesar Rp4,7 triliun untuk menjalankan program ini secara bertahap, dengan target mencakup 60 juta orang pada periode awal dan mencapai total 200 juta jiwa dalam lima tahun ke depan. Pemeriksaan ini tidak hanya sekadar mengukur tekanan darah, tetapi juga melibatkan deteksi untuk 14 jenis penyakit, termasuk pemeriksaan kanker payudara dan leher rahim yang khusus bagi wanita.
Melalui program ini, pemerintah berharap masyarakat menjadi lebih proaktif dalam menjaga kesehatan mereka sendiri sekaligus mencegah perkembangan penyakit kronis dan kecacatan. Dengan deteksi dini, peluang pengobatan penyakit dapat menjadi lebih efektif dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat secara keseluruhan.
Adapun pemeriksaan akan difokuskan pada berbagai kategori usia. Untuk bayi baru lahir, layanan mencakup deteksi penyakit bawaan seperti hipotiroid kongenital yang dapat berujung pada kecacatan jika tidak segera ditangani. Sementara itu, remaja di bawah 18 tahun akan mendapatkan pemeriksaan obesitas, diabetes, serta kesehatan gigi untuk memantau masalah-masalah umum pada usia tersebut.
Bagi orang dewasa, fokus utama adalah deteksi dini kanker seperti kanker payudara dan kanker serviks yang menjadi penyebab utama kematian pada wanita di Indonesia, serta kanker prostat bagi pria. Sedangkan untuk warga lanjut usia, pemeriksaan akan mencakup deteksi alzheimer, osteoporosis, hingga berbagai kondisi kesehatan lain yang berhubungan dengan proses penuaan.
Sebelum program ini resmi dimulai, pemerintah mengimbau masyarakat untuk melengkapi data diri melalui aplikasi Satu Sehat sebagai syarat registrasi untuk mendapatkan layanan pemeriksaan gratis ini. Langkah ini penting untuk memastikan semua calon penerima manfaat dapat terdata dengan baik sehingga mempermudah pelaksanaannya. Program PKG ulang tahun tidak hanya menjadi inovasi dalam pelayanan kesehatan, tetapi juga hadiah istimewa dari pemerintah untuk meningkatkan kesadaran kesehatan dan kualitas hidup masyarakat. Dengan pendekatan ini, cita-cita menciptakan generasi Indonesia yang lebih sehat bisa semakin dekat menjadi kenyataan. (DIM)
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
