BERITACIKARANG.COM, TAMBUN UTARA – Sejumlah warga yang tergabung dalam Alinasi Ormas Tambun kembali menggelar aksi protes di ruas jalan menuju salah satu Gerbang Tol Cibitung – Cilincing yang berada di Kecamatan Tambun Utara, Kamis (28/04).
BACA: Warga Tambun Utara Kawal Perubahaan Nama Gerbang Tol Cibitung – Cilincing
Aksi protes warga dipicu oleh penamaan Gerbang Tol oleh PT Cibitung Tanjung Priok (CTP) Port Tol Ways yang merupakan pengelola Tol Cibitung – Cilincing. Warga menilai nama Gerbang Tol Tambelang tidak sesuai dengan wilayah adminitrasi gerbang tol karena berada di Kecamatan Tambun Utara. Sementara Kecamatan Tambelang sendiri, berjarak sekitar 7 kilometer dari Gerbang Tol tersebut.
“Ya ini kan gerbangnya ada di wilayah Tambun Utara kenapa jadi gerbang Tol Tambelang. Seharunya ini kan namanya Gerbang Tol Gabus soalnya berada di wilayah Gabus atau Tambun Utara,” kata Sukardi, salah seorang warga saat ditemui di lokasi.
Dalam aksinya warga membentangkan spanduk raksasa dan menggalang tanda tangan penolakan penamaan Gerbang Tol Tambelang dan mendesak PT CTP Port Tol Ways mengubahnya menjadi Gerbang Tol Gabus atau Gerbang Tol Tambun Utara.
“Pokoknya kita akan tetap menolak jika gerbang tol ini (namanya-red) masih Gerbang Tol Tambelang,” kata Sopyan Hadi, warga lainnya.
Akibat aksi warga, Tol Cibitung Cilincing yang rencananya akan digunakan untuk arus mudik Lebaran mulai tanggal 28 April 2022 ini urung beroperasi. Pihak pengelola jalan tol belum memberikan komentar terakit polemik tersebut. (ded)