BERITACIKARANG.COM, CIKARANG BARAT – Kepolisian Sektor Cikarang Barat meringkus kawanan begal sadis yang kerap mengicar karyawan pabrik maupun warga yang melintas di wilayah Kawasan Industri MM2100, Kecamatan Cikarang Barat. Bermodalkan senjata tajam, kawanan ini beraksi secara sadis pada bulan Agustus hingga Desember 2020 lalu.
Adapun kelima tersangka diantaranya : SN (27), DM (21), DE (22), RR (24) dan SBH (24). Selain pelaku begal, petugas juga mengamankan dua penadah hasil kejahatan mereka yakni BW (36) dan DD (29).
Wakil Kepala Kepolisian Sektor Cikarang Barat, AKP Tarmuji menjelaskan dalam menjalankan aksinya, tersangka memepet korban, mengeluarkan senjata tajam dan membacok korbannya kemudian mengambil sepeda motor korban.
“Para pelaku ini mobile setiap malam (untuk mencari korban) di sekitar kawasan industri MM 2100,” kata AKP Tarmuji, Kamis (28/01).
Terakhir, korbanya adalah petugas keamanan MM2100. Saat itu, korban sempat melakukan perlawanan namun langsung dianiaya dengan cara dibacok senjata tajam hingga terkapar. Pelaku lalu mengambil sepeda motor korban dan melarikan diri.
“Aksi mereka terbilang cepat, setelah korbanya dibacok, lalu melarikan diri,” ujarnya.
Kemudian, sepeda motor tersebut dijual dengan harga berkisar antara Rp 2,8 – Rp 3 juta kepada kedua penadah tersebut. Dan hasilnya mereka bagi secara rata dan untuk pesta minuman keras.
“Kasus ini kami ungkap berdasarkan petunjuk dari CCTV. Dari situ kami amankan satu orang pelaku yakni SN di Kampung Burangkeng, Kecamatan Setu,” paparnya.
Kanit Reskrim Kepolisian Sektor Cikarang Barat, Iptu Trisno menambahkan, setelah menangkap SN petugas kemudian melakukan pengembangan dan meringkus tersangka lainnya.
“Untuk pelaku begal kami kenakan Pasal 365 KHUP, dan bagi penadah kami sangkakan Pasal 480 KHUP,” katanya.
Adapun barang bukti yang berhasil di amankan diantaranya, satu unit motor Yamaha N-MAX, Nopol : B-4495-FMNI beserta 1 kunci kontak, satu unit motor Honda Beat, Nopol B-4146-FND beserta 1 kunci kontak, dua bilah celurit, satu bilah golok, satu bilah pedang kecil, satu unit handphone merk Redmi warna hitam, satu unit handphone merk Samsung warna Silver.
Kemudian satu unit handphone warna merah, satu potong jaket Grab, satu Potong sweater warna abu-abu, 4 lembar STNK motor Nopol : B-4774-KFD, B-4629FBC, G-5538-SI, Z-6422-TAD, tiga buah kunci shock berbentuk T. (BBN)