BERITACIKARANG.COM, CIKARANG SELATAN – Salah satu toko swalayan di Cikarang, yakni Hypermart Mall Lippo Cikarang diduga menjual susu basi bermerk Diamond. Padahal masa kadaluarsa yang tercantum dalam kemasan susu tersebut masih satu bulan lagi, tepatnya 15 Desember 2021.
Temuan ini di ketahui ketika seorang konsumen komplain di toko swalayan tersebut.
“Pada jumat 5 November 2021 saya bersama suami membeli dua kemasan susu merk Diamond rasa coklat dan fresh milk di Hypermart Mall Lippo Cikarang dan sempat melihat masa kadaluarsa susu tersebut dalam hati saya masih sebulan lagi dan belum expired tetapi tidak memperhatikan kalau kemasan susu itu sudah kembung” jelas Sutini, Senin (15/11)
Sutini menceritakan, ketika suaminya minum susu coklat yang telah di simpan di kulkas itu rasa susu ternyata asam. Suaminya kemudian mendatangi swalayan tersebut untuk complain dan bertemu dengan dengan petugas yang sedang piket.
“Sebagai konsumen saya merasa di rugikan oleh pihak Hypermart Mall Lippo Cikarang, makanya saya mendatangi swalayan ini dan bertemu dengan salah satu karyawan Hypermart” ungkap suami Sutini, Imam.
Imam menjelaskan, petugas itu menawarkan untuk di tukar susu yang baru, tetapi saya penasaran untuk mengajak petugas itu ke etalase susu tersebut. Alhasil di etalase itu ternyata masih banyak lagi susu yang kemasan sudah kembung dan setelah dibuka ternyata susu itu diduga sudah basi.
“Ada sekitar 15 kemasan susu merk Diamond rasa coklat yang kondisi sudah kembung dan langsung dipindahkan oleh karyawan” ungkapnya.
Imam mengaku sangat menyayangkan swalayan sekelas Hypermart tidak selektif menjual produk susunya.
“Akhirnya pihak Hypermart mengganti susu basi yang telah saya beli dengan produk yang sama, tetapi stelah sampai rumah ternyata susu dengan rasa coklat itu kemasannya kembung juga. Dengan rasa jengkel saya menukarkan kembali susu tersebut,” jelasnya.
Suyatno selaku Manager on Duty Hypermart Mal Lippo Cikarang menyampaikan permohonan maaf dan mengklaim pihaknya selalu mengecek produk-produk yang didisplay di etalase.
“Saya khawatir bahwa susu ini bermasalah di produksinya karena suhu di etalase kami bagus, kalau etalase suhu kami bermasalah mungkin susu yang lain juga kemasannya kembung juga,” kata dia.
“Kami mohon maaf atas ketidaknyaman ini, sebenarnya kami setiap hari selalu mengadakan cros cek terhadap produk-produk di etalase, namun ini mungkin keteledoran atau tidak kami juga tidak tahu,” imbuhnya. (MAM)
