BERITACIKARANG.COM, SUKATANI – Seorang pria paruh baya yang diduga hendak melakukan aksi pencabulan terhadap sejumlah bocah SD laki-laki dilabrak oleh warga di Desa Sukamanah, Kecamatan Sukatani, Kabupaten Bekasi.
Aksi warga terhadap pria paruh baya itu pun viral di jejaring di media sosial. Berdasarkan video yang beredar, seorang ibu rumah tangga tampak meluapkan amarahnya. Pria tersebut lalu berusaha menenangkan dengan menyampaikan permintaan maaf namun amarah wanita tersebut kian meluap.
BACA: Imingi Duit Rp. 20 Ribu, Pria Ini Cabuli Bocah 12 Tahun di Cikarang Selatan
Saat dikonfirmasi, Neneng Juarsih orang tua korban menjelaskan peristiwa dugaan pencabulan oleh YA (61) bermula ketika anaknya tak kunjung pulang dari sekolah. Setelah ditelusuri, diperoleh informasi jika anaknya dibawa oleh pelaku bersama tiga anak lainnya.
“Saya cari anak saya abis pulang sekolah. Terus orang itu itu kepergok sama tetangga saya bawa anak-anak. Nah diikutin dari belakang karena emang curiga, udah tau kalo orang itu tuh seperti itu, katanya homo, suka sama anak laki-laki, yang kecil-kecil,” kata dia, Rabu (02/08).
Beradasarakan keterangan yang diperoleh, Neneng mengatakan pelaku membujuk anak-anak yang dibawanya untuk melepas celana. “Jadi satu-satu dipanggilin, diprosotin celananya. Anak saya mah cuma disuruh diperosotin celananya doang, pas mau dipegang anak saya lari. Nah yang satu mah temannya ada yang udah dipegang-pegang,” kata dia.
Khoriyah, orang tua korban lainnya mengatakan pria tersebut membujuk korban yang berjumlah empat orang untuk melepas celana setelah sebelumnya dibelikan jajanan. “Awalnya saya lagi tidur terus ada rame-rame dari sekolahan sama bu guru sama murid lainnya nyariin bocah, nah itu ternyata bocah dibawa sama si pelaku. Katanya tuh dijajajanin, abis dijajanin dibawa sama pelaku, terus dipanggil satu-satu dibukain celananya gitu,” ungkapnya.
Aksi pelaku kemudian dilaporkan warga ke pihak kepolisian. Tak lama berselang, pelaku berhasil diamankan Unit Reserse Kriminal Polsek Sukatani di rumahnya untuk dimintai keterangan. Kasus dugaan pencabulan yang dialami empat bocah SD laki-laki tersebut kini dalam penanganan pihak Kepolisian Sektor Sukatani. (ded)
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
