BERITACIKARANG.COM, CIKARANG PUSAT – Kabupaten Bekasi menjadi satu dari sepuluh daerah di Jawa Barat yang difokuskan untuk melakukan Pengembangan Desa Berbudaya Lingkungan (Ecovillage).
Ketua Jaringan Kerja (Jangkar) Ecovillage Kabupaten Bekasi, Indra Jaya menjelaskan untuk saat ini ada sepuluh desa di Kabupaten Bekasi yang mengembangkan Ecovillage. Ke sepuluh desa itu merupakan desa-desa yang dilewati DAS Citarum dan Cibeet.
“Enam desa ada di Kecamatan Kedungwaringin yakni Desa Kedungwaringin, Desa Karangmekar, Desa Mekarjaya, Desa Karangsambung, Desa Waringinjaya dan Desa Bojongsari,” kata Indra Jaya, Selasa (26/02).
Sementara empat desa lainnya ada di Kecamatan Cikarang Timur, yakni Desa Jatireja, Desa Labansari, Desa Jatibaru dan Desa Cipayung.
“Gol dari gerakan ini adalah untuk mengubah pola fikir dan pola prilaku masyarakat agar peduli terhadap lingkungan. Tentunya, hal itu tidak terlepas dari peran kader Ecovillage dan pihak-pihak terkait lainnya juga karena sebetulnya kewajiban untuk menjaga dan mengelola lingkungan itu sebetulnya adalah tanggung jawab bersama,” ungkapnya.
Adapun program yang tertuang dalam rencana aksi gerakan Ecovillage ini diantaranya adalah Bank Sampah, Kawasan Rumah Pangan Lestari, Tanaman Keluarga dan Penghijauan/Konservasi.
“Selain itu, kita juga tengah fokus membentuk wisata lokal desa supaya masyarakat juga tau program-program Ecovillage seperti apa. Saat ini ada Situs Pacinan di Desa Mekarjaya sementara untuk wisata desa tematiknya ada di Desa Cipayung,” tuturnya.
Dalam waktu dekat, sambung Indra, gerakan Ecovillage ini juga akan terus dikembangkan di desa-desa lainnya di Kabupaten Bekasi. “Sedang kita kembangkan agar berdiri juga di desa lainnya. Ada delapan desa, Kepala Desanya mau bikin Ecovillage mandiri dan anggarannya nanti dialokasikan dari dana desa,” kata dia. (BC)
