BERITACIKARANG.COM, CIKARANG SELATAN – Pemilihan Umum (Pemilu) secara serentak di Indonesia akan berlangsung pada tahun 2024. Hajatan politik ini menjadi momentum bagi masyarakat untuk menyalurkan hak pilihnya, baik untuk Presiden, DPD RI, DPR RI, DPRD dan Kepala Daerah. Anak muda yang juga akan terlibat di dalamnya diajak untuk turut aktif mengawasi dan mensukseskan seluruh tahapan Pemilu 2024, khususnya di wilayah Kabupaten Bekasi.
BACA: DPT Pemilu 2024 di Jabar Capai 35.714.901 Pemilih, Kabupaten Bekasi Terbanyak Ketiga
Hal tersebut terungkap dalam Dialog Pemuda Kabupaten Bekasi yang diselenggarakan oleh Wartawan Media Center Kabupaten Bekasi dalam rangka Hari Sumpah Pemuda ke 95 di Distrik 1 Meikarta, Desa Cibatu, Kecamatan Cikarang Selatan, Selasa (31/10). Kegiatan bertajuk Berani Memilah dan Berani Memilih ini menghadirkan Penjabat Bupati Bekasi Dani Ramdan, Komisioner KPU Kabupaten Bekasi, Burhani serta Ketua Karang Taruna Kabupaten Bekasi, Acep Juandi sebagai narasumber.
Dani mengatakan generasi muda harus mampu berperan aktif dalam mengawasi dan mensukseskan pelaksanaan seluruh tahapan Pemilu 2024. Terlebih berdasarkan data KPU RI jumlah pemilih muda pada Pemilu 2024 sekitar 53,6 persen. Angka ini lebih tinggi dari pada tahun 2019 sebesar 35 sampai 40 persen.
“Dalam rangka menyabut tahun politik Pemilu 2024 ini momentum yang tepat, pendidikan politik bagi anak muda. Jadi harus dengan cara seperti ini, suasana santai tapi pesannya sampai. Karena bagaimanapun, keberhasilan Pemilu itu sangat tergantung kepada pendidikan politik bagi anak muda, sebagai komponen terbesar nanti di Pemilu 2024,” ujar Dani Ramdan.
Dengan adanya keterlibatan generasi muda, diharapkan Pemilu di Kabupaten Bekasi dapat berjalan sukses dengan tiga indikator yakni meningkatnya partisipasi Pemilu, penyelenggaraan yang demokratis, jujur dan adil serta terpilihnya pemimpin dan wakil rakyat yang sesuai dengan harapan masyarakat.
“Setidaknya bisa melahirkan pimpinan-pimpinan seperti presiden, wakil presiden, wakil rakyat, bupati, walikota, dan gubernur, yang berkualitas. Dan ini momentum yang tepat di Pemilu 2024, menggunakan hak pilihnya bener-bener memilih yang akan membawa masa depan bangsa dan negara ini ke arah yang lebih baik,” ungkapnya.
BACA: Hari Kesaktian Pancasila, Parpol di Kabupaten Bekasi Deklarasi Pemilu Damai
Dani berharap anak muda di Kabupaten Bekasi bisa menentukan pilihan sesuai hati nurani. Bahkan dapat menjadi pemilih cerdas dengan menentukan pilihannya secara independen tanpa ada pengaruh dari unsur lain.
“Generasi muda yang baik, visioner tentu mencerna informasi dan tanggap dalam menghadapi isu politik. Karena, pemilih berdaulat adalah pemilih aktif menggunakan hak pilihnya, mampu menggerakkan sekelilingnya untuk beradaptasi aktif memilih,” kata dia.
Komisioner KPU Kabupaten Bekasi, Burhani, dalam diskusi itu mendorong pemuda berani mengatakan tidak pada politik uang, hoaks, dan isu SARA. Menurutnya, generasi muda memiliki peran strategis dan merupakan garda terdepan untuk turut serta mensukseskan pelaksanaan Pemilu 2024.
“Peran serta pemuda dalam pesta demokrasi sangat menentukan kemajuan daerah bangsa dan negara ke depannya. Generasi muda di era digital saat ini juga dapat berpartisipasi untuk mensosialisasikan Pemilu dan pemuda harus memiliki andil menentukan arah bangsa kedepan,” kata dia.
Dialog Pemuda Kabupaten Bekasi ini dihadiri pula oleh Komisioner Bawaslu Khoerudin, Komisioner KPU Muchamad Iqbal dan Khoeruddin, Kepala Dinas Budaya, Pemuda dan Olahraga (Disbudpora) Kabupaten Bekasi Iman Nugraha, Staf Ahli Bupati Bekasi, Camat Cikarang Selatan serta perwakilan organisasi kepemudaan, aktivis mahasiswa dan para tokoh muda atau influencer di Kabupaten Bekasi. (dim)
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
