BERITACIKARANG.COM, TAMBUN UTARA – Tim SAR gabungan berhasil mengevakuasi jasad korban yang tertimpa beton penyangga tower provider (menara BTS) di Jalan Mista Raya, Kavling Bumi Indah Sejahtera, RT 08 RW 05, Desa Karang Satria, Tambun Utara, Kabupaten Bekasi. Jasad korban yang diketahui berinisial R (40) berhasil dievakuasi pada Rabu 29 Januari 2025 pagi.
“Jasad korban berhasil dievakuasi oleh Tim SAR gabungan sekitar pukul 08.20 WIB,” kata Kepala Kantor SAR Jakarta, Desiana Kartika Bahari.
Desiana menjelaskan upaya evakuasi yang dilakukan oleh Tim SAR Gabungan sebelumnya menemukan kendala diantaranya adalah cuaca hujan serta angin kencang sehingga memicu kemiringan tower hingga 6 derajat.
BACA: Beton Penyangga Menara Jaringan Ambruk Timpa Seorang Pekerja
Tim SAR gabungan pun melakukan upaya evakuasi terhadap korban dengan melakukan berbagai cara, diantaranya adalah melakukan stabilisasi terhadap menara BTS sebagai langkah mencegah robohnya menara tersebut dengan memasang sling.
Setelah semua dalam kondisi aman para tim SAR gabungan pun melakukan upaya membuka akses korban dengan teknik Chipping yaitu mengikis beton yang menimpa tubuh korban menggunakan Chipping Hammer.
Kemudian upaya selanjutnya adalah memotong besi yang menimpa bagian kepala korban dengan menggunakan Cutter hingga akhirnya korban berhasil dievakuasi.
“Kami mewakili Kepala Basarnas beserta pimpinan tinggi mengucapkan apresiasi serta terima kasih kepada seluruh unsur SAR gabungan yang telah mendukung dalam proses evakuasi terhadap korban sehingga berjalan dengan aman serta lancar.” ungkap Desiana Kartika Bahari,
Sebelumnya dikabarkan beton penahan menara BTS roboh sehingga menimpa 6 (enam) pekerja pada Senin 27 Januari 2025 lalu sekitar pukul 11.00 WIB di Perumahan Bumi Indah Sejahtera No.10, Desa Karangsatria, Kecamatan Tambun Utara, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat. Lima orang berhasil diselamatkan dan satu orang dikabarkan meninggal dunia dalam peristiwa tersebut. (RIZ)
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
