BERITACIKARANG.COM, CIKARANG TIMUR – Penanganan kerusakan atap Stadion Wibawamukti akan diusulkan agar mendapat bantuan dari Pemerintah Pusat. Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bekasi belum bisa memperbaiki atap stadion yang rusak dengan menggunakan anggaran daerah. Alasannya karena keterbatasan anggaran.
BACA: Angin Puting Beliung Terjang Cikarang, Atap Stadion dan Puluhan Warung Porak Poranda
Pj Bupati Bekasi Dedy Supriyadi mengatakan dalam waktu dekat Pemerintah Kabupaten Bekasi akan melayangkan permohonan kepada pemerintah pusat agar mendapatkan bantuan untuk perbaikan atap stadion Wibawamukti yang mengalami kerusakan usai diterjang bencana angin puting beliung pada Senin (21/10) kemarin.
“Tentunya kami akan mengajukan permohonan ini karena saat ini sudah di penghujung anggaran dan kalaupun di 2025 tidak memungkinkan karena anggarannya juga cukup lumayan. Jadi kita akan berupaya mengajukan ke pemerintah pusat untuk perbaikannya,” kata Dedy Supriyadi usai meninjau kondisi stadion Wibawamukti di Kelurahan Sertajaya, Kecamatan Cikarang Timur, Kabupaten Bekasi, Selasa (22/10).
Dari hasil peninjauan, Dedy mengatakan kerusakan di stadion Wibawamukti mencakup pada atap tribun barat, railing hingga besi penyangga atau rangka atap. Berdasarkan keterangan BMKG, kerusakan disebabkan tingginya curah hujan hingga angin kencang dengan kecepatan mencapai 49 km per jam.
“Kami tentu berusaha untuk menangani ini secepat mungkin dan tentunya untuk sementara stadion tidak dapat digunakan untuk kegiatan-kegiatan atau event terlebih dahulu. Ini masih dalam rangka melakukan upaya usulan perbaikan,” ucapnya.
Dedy menambahkan, selain menerjang atap stadion Wibawamukti puting beliung juga menerjang sejumlah warung dan pemukiman warga di wilayah Kelurahan Sertajaya dan Desa Hegarmanah. “Berdasarkan laporan dari Kelurahan Sertajaya terdapat 22 rumah rusak ringan dan di Desa Hegarmanah 131 rumah warga yang rusak ringan hingga sedang,” ucapnya.
Kepala Bidang (Kabid) Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Bekasi, Dodi Supriadi mengatakan bagi warga yang terdampak, BPBD Kabupaten Bekasi telah memberikan bantuan logistik berupa mie instan dan air mineral yang disampaikan melalui Kelurahan Sertajaya dan Desa Hegarmanah.
“Sehubungan sudah memasuki musim penghujan, kami menghimbau agar agar masyarakat untuk waspada terhadap pohon tumbang dan banjir. Serta menjaga lingkungan dengan memangkas ranting dan dahan pohon yang sudah lebat, serta menjaga kebersihan sungai dan menangani tumpukan sampah yang dapat menyumbat aliran sungai, saluran air atau selokan,” kata dia. (DIM)
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
