Hujan Deras, Warga Nganco dan Berenang di ‘Empang’ Meikarta

Sejumlah anak bermain digenangan air dekat lokasi proyek pembangunan Meikarta, Desa Cibatu Kecamatan Cikarang Selatan, Rabu (09/01) siang.
Sejumlah anak bermain digenangan air dekat lokasi proyek pembangunan Meikarta, Desa Cibatu Kecamatan Cikarang Selatan, Rabu (09/01) siang.

BERITACIKARANG.COM, CIKARANG SELATAN – Hujan deras melanda sejumlah wilayah di Cikarang Selatan, Rabu (09/01) siang.

Beberapa ruas jalan digenangi air termasuk di Kawasan Proyek Meikarta tepatnya di Jl. Raya Orange County Boulevard, Desa Cibatu, Kecamatan Cikarang Selatan yang genangan airnya cukup tinggi.

Bacaan Lainnya

Kemacetan panjang pun tak dapat dihindari, bahkan tidak sedikit sepeda motor yang dipaksakan melintasi ruas jalan tersebut terendam dan mogok.

Banjir tepat di jalan pintu masuk Central Park Meikarta ini memang bukan pertama kali. Selain merendam jalan, banjir juga meremdam sejumlah rumah warga di Kp. Cibatu RT 11/05 Desa CIbatu Kecamatan Cikarang Selatan.

Warga Kp. Cibatu, Kadoet mengatakan ada lima rumah warga yang teredam banjir akibat hujan yang terjadi sejak pukul 10.30 – 13.00 WIB itu. “Ada lima rumah. Tiga milik Abah Sadi dan dua milik Abah Nerah,” ucapnya.

Menurutnya, hingga saat ini belum ada ganti rugi yang diterima warga kaitan dengan banjir tersebut dari pihak pengembang Meikarta. “Rumahnya ada sertifikatnya, masih hak milik. Warga mah maunya (pengembang-red) bikin saluran air atau drainase yang bagus,” kata dia.

Meski demikian, tampaknya ada saja cara bagi warga untuk ‘menikmati’ banjir yang kerap melanda itu. Selain berusaha menangkap ikan dengan alat tanco (jaring), beberapa  anak juga terlihat ‘menikmati’ banjir yang meremdam area di dekat rumah mereka dengan cara berenang di genangan air.

“Ini bentuk sindiran saja agar pengembang memperhatikan warga yang terkena dampak dari pembangunan proyek Meikarta,” tutupnya. (BC)

Pos terkait