10 Jam Lebih Terbakar, Gudang Pabrik Kertas di Cikarang Rentan Ambruk

Tembok gudang penyimpangan bahan baku kertas PT. Fajar Paper yang terbakar terlihat miring dan rentan ambruk pasca terbakar selama lebih dari 10 jam dan menjadi kendala yang dialami petugas saat melakukan fire attack ke tumpukan kertas yang terbakar di dalam gudang, Kamis (04/10) siang.
Tembok gudang penyimpangan bahan baku kertas PT. Fajar Paper yang terbakar terlihat miring dan rentan ambruk pasca terbakar selama lebih dari 10 jam, Kamis (04/10) siang.

BERITACIKARANG.COM, CIKARANG UTARA – Lebih dari 10 jam, api yang membakar 8000 ton bahan baku kertas milik PT. Fajar Paper di gudang PT. Komba Logistic belum padam seluruhnya.

Petugas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Bekasi dan Damkar PT. Fajar Paper yang terjun ke lokasi, terlihat masih sibuk menyirami tumpukan kertas yang terbakar dari semua sisi bangunan.

Bacaan Lainnya

Dalam proses pemadaman, petugas Damkar harus ekstra waspada karena bangunan rentan ambruk. Demikian disampaikan Komandan Regu Tim Evakuasi dan Penyelamatan di Dinas Pemadam Kebakaran Kabupaten Bekasi, Adhi Nugroho.

“Kondisi bangunan saat ini sudah rentan runtuh, karena terbakar lebih dari 10 jam,” kata Adhi Nugroho, Kamis (04/10) siang.

Ia menjelaskan petugas Damkar hingga  pukul 13.00 WIB masih melakukan proses pemadaman. “Masih proses pemadaman, karena materian yang terbakar tumpukan kertas dan gudang penuh dengan tumpukan kertas setinggi 12 meter,” ungkapnya.

Petugas Damkar masih berupaya untuk memadamkan api dari segala sisi gudang tersebut. “Saat ini kami sedag melakukan proses pemadaman dengan fire atack dari segala sisi,” kata Adhi.

Diberitakan sebelumnya, gudang yang disewa PT. Fajar Paper di Kawasan Industri Murinda, Kp. Sempu RT 003/003 Desa Pasirgombong Kecamatan Cikarang Utara terbakar, Rabu (03/10) malam sekitar pukul 21.00 WIB. Hingga Kamis (04/10) siang petugas pemadam kebakaran masih berusaha memadamkan api.

Informasi sementara yang diterima, gudang yang terbakar sebanyak dua unit, yakni gudang 7 dan 8. Gudang tersebut milik PT. Komba Logistic dan disewa oleh PT. Fajar Paper untuk menyimpan bahan baku pembuatan kertas.

Kejadian ini bermula ketika saksi, yakni Erda (29) dan Kardi (23) yang bertugas sebagai security berpatroli ke belakang gudang dan melihat ada api yang membakar ilalang. Percikan api dari ilalang yang terbakar tersebut masuk ke dalam gudang.

Kedua orang saksi lalu mengambil alat pemadam ringan. Satu orang memadamkan percikan api yang masuk ke dalam gudang sementara satunya lagi memadamkan api diluar. Tetapi karena situasi angin pada saat itu kencang, percikan api langsung masuk kedalam dan dengan cepat membakar isi gudang.

Kepala Kepolisian Sektor Cikarang, Kompol Sujono mengatakan akibat kejadian itu bahan baku kertas milik PT. Fajar Paper sebanyak kurang lebih 8000 ton yang disimpan di dalam gudang hangus terbakar.

“Lebih dari 10 mobil pemadam kebakaran yang diterjunkan untuk memadamkan api dan sampai siang ini masih dalam proses pemadaman,” kata Kompol Sujono, Kamis (04/10) siang.

Hingga kini, kepolisian belum bisa memastikan penyebab kebakaran.  Namun, bisa dipastikan tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.

“Kerugian  materil baik yang dialami PT. Fajar Paper ataupun PT. Komba Logistic selaku pemilik gudang masih belum bisa ditaksir,” tutupnya. (BC)

Pos terkait