BERITACIKARANG.COM, CIKARANG PUSAT – Puluhan ribu pegawai Pemerintah berstatus PTT, Kontrak, Honorer, Pegawai Tetap Non PNS, dan sukarelawan bertandang ke Istana Negara, Rabu (19/07). Mereka merupakan perwakilan yang datang dari berbagai 11 Provinsi di Indonesia (Riau, Jatim, Banten, Jateng, Bengkulu, Jabar, Lampung, DKI, DIY, Kalbar dan Sumsel) dan bekerja di berbagai bidang.
Para pekerja yang tergabung tergabung dalam KNASN (Komite Nusantara Aparatur Sipil Negara) itu bergerak dari Masjid Istiqlal melewati Patung Kuda dan kemudian menyampaikan aspirasi di depan istana.
Informasi yang BERITACIKARANG.COM terima, 22 orang Perwakilan KNASN diterima pihak istana pada pukul 12.30 – 14.00 WIB oleh Kepala Staf Kepresidenan Teten Masduki dan Sekjen MenPANRB Dwi Wahyu Atmadji beserta jajarannya.
Pembina KNASN Rieke Diah Pitaloka mengapresiasi sikap Pemerintah dan menunggu kenyataan bahwa Daftar Inventarisasi Masalah (DIM) Pemerintah terkait Revisi UU ASN terbukti telah ada, dengan mengirimkannya ke DPR RI.
Sebagai anggota, ia juga menyatakan akan segera berkoordinasi dengan pimpinan dan anggota Baleg lainnya untuk dapat mengundang kembali menteri, khususnya MenPAN-RB sebagai leading sektor yang diperintahkan oleh Surpres yang ditandatangani Presiden Jokowi 22 Maret 2017.
“Mohon hal ini juga menjadi catatan bagi Presiden, bahwa ada menteri yang abai terhadap perintah Presiden,” katanya.
“Sebagai Pembina KNASN saya menginstruksikan kepada seluruh pimpinan di DPP dan DPW KNASN dari 11 Provinsi untuk tetap berada di Jakarta untuk mengawal hasil pertemuan dengan pihak istana hari ini,” imbuhnya. (BC)