Dua Calon Siap Bersaing di Pilkades Pasir Sari, Camat Cikarang Selatan Kasih ‘PR’ Bagi Kepala Desa Terpilih

Didampingi istri, dua Calon Kepala Desa Pasir Sari, yakni Lamjah Hertansyah dan H. Suparta saat menunjukan nomor urut peserta masing-masing di Pilkades Serentak 2018, Minggu (22/07) pagi.
Didampingi istri, dua Calon Kepala Desa Pasir Sari, yakni Lamjah Hertansyah dan H. Suparta saat menunjukan nomor urut peserta masing-masing di Pilkades Serentak 2018, Minggu (22/07) pagi.

BERITACIKARANG.COM, CIKARANG SELATAN – Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak akan digelar 26 Agustus mendatang di 154 Desa di 23 kecamatan se Kabupaten Bekasi. Dua calon diantaranya siap bersaing dalam perhelatan Pilkades yang akan digelar di Desa Pasir Sari, Kecamatan Cikarang Selatan.

Kedua calon kepala desa Pasir Sari tersebut adalah Lamjah Hertansyah. Kepala Desa Pasir Sari yang telah menjabat selama satu periode itu akan ditantang oleh pendatang baru dalam dunia politik yakni H. Suparta.

Bacaan Lainnya

Camat Cikarang Selatan, Sofyan Hadi menurutkan Desa Pasir Sari merupakan satu diantara 6 desa yang ada di Kecamatan Cikarang Selatan yang menggelar Pilkades Serentak 2018.

“Total ada 7 desa di Kecamatan Cikarang Selatan, tetapi yang melaksanakan Pilkades tahun ini hanya 6 Desa. Yang tidak melaksanakan Pilkades hanya Desa Ciantra ,” kata Sofyan Hadi, saat ditemui usai menghadiri penetapan calon dan pengambilan nomor urut peserta Pilkades di aula kantor Desa Pasir Sari, Minggu (22/07) pagi.

“Alhamdulillah karena memang di kita tidak ada Bakal Calon yang jumlahnya melebihi dari lima orang, sehingga pantauan saya di setiap desa itu semuanya aman dan kondusif,” imbuhnya.

Meski menyandang status sebagai juara satu lomba desa tingkat nasional, Camat Cikarang Selatan tetap memberikan catatan atau ‘PR’ yang mesti dilakukan bagi Calon Kepala Desa Pasir Sari yang nantinya terpilih di Pilkades serentak 2018  ini.

“Kalau yang saya  lihat memang masih banyak warga, tertutama yang di kampung-kampung itu masih menggunakan jamban dan rumahnya tergolong rumah tidak layak huni. Itu masih ada di kita,” ungkapnya.

Kemudian, sambung Sofyan Hadi, hal mendasar lainnya adalah persoalan ketenagakerjaan. “Kita ini dihimpit daerah industri tetapi penyerapan tenaga kerjanya masih belum maksimal, terutama tenaga kerja lokal yang diatas umur 35 – 45 tahun ya, karena kebanyakan perusahaan itu maunya yang muda-muda aja. Itu juga jadi PR bagi kita,” ungkapnya.

Ia pun meminta Calon Kepala Desa yang kelak terpilih nanti bisa mempertahankan prestasi Desa Pasir Sari sebelumnya sebagai juara lomba desa tingkat nasional. “Iya minimal ya harus bisa dipertahankan,” kata dia.

Camat berharap di pesta demokrasi lima tahunan ini setiap calon kepala desa dan pendukungnya  dapat menjaga keamanan dan ketertiban. Hal ini berlaku tidak hanya untuk penyelanggaraan Pilkades di Desa Pasir Sari melainkan juga desa-desa lainnya yang ada di Kecamatan Cikarang Selatan.

“Mari kita jaga desa kita, kita jaga kampung kita, karena kita semuanya kan saudara,” pesannya.

Sementara itu Ketua Panitia Pilkades Pasir Sari, Yunus Yulbiana, mengatakan kedua kandidat, yakni Lamjah Hertansayah dan H. Suparta dinyatakan lolos verifikasi persyaratan admnistrasi oleh Panitia Pilkades sehingga telah ditetapkan statusnya dari Bakal Calon menjadi Calon Kepala Desa Pasir Sari di Pilkades Seretak 2018 pagi tadi.

“Dari hasil pengundian nomor urut peserta, Lamjah Hertansyah mendapat nomor urut satu, sementara H. Suparta nomor urut dua,” kata dia. (BC)

Pos terkait