BERITACIKARANG.COM, CIKARANG PUSAT – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bekasi mengimbau warga waspada terhadap pohon tumbang di musim hujan ini. Pusat Pengendalian Operasi (Pusdalops) BPBD Kabupaten Bekasi mengaku sering menerima laporan dan menangani kejadian bencana pohon tumbang dalam kurun waktu sebulan terakhir.
“Dalam waktu hampir satu bulan hampir mendekati 20 laporan pohon tumbang. Memang intensitas hujan dan angin kencang masih cukup tinggi tetapi Alhamdulillah tidak ada korban jiwa,” kata Kepala Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bekasi, Muhammad Said, Senin (07/12).
Terkait banyaknya pohon tumbang yang terjadi akhir-akhir ini pihaknya telah mengerahkan tim untuk sigap melakukan evakuasi. Kendati demikian, pihaknya juga memberi saran kepada masyarakat dan instansi terkait untuk selalu melakukan perapian pohon secara rutin.
“Kami tentunya berharap agar pohon-pohon yang kondisinya mengkhawatirkan baik di halaman rumah maupun di pinggir jalan dirapihkan, termasuk kepada instansi atau pihak pihak terkait baik di tingkat desa, kecamatan maupun dinas teknis agar segera mengambil langkah-langkah preventif. Jangan menunggu tumbang atau jatuh korban lalu menghubungi BPBD (untuk evakuasi),” kata dia.
Selain itu, untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan pihaknya juga menghimbau agar warga selalu waspada dan menghindari pohon yang bisa tumbang sewaktu-waktu pada saat hujan ataupun angin kencang.
“Hujan disertai angin kencang berlangsung dari November 2020 dan diperkirakan akan berlangsung hingga akhir Februari 2021 mendatang. Karena itu, kewaspadaan masyarakat juga diperlukan bila berada atau melintasi daerah yang banyak pohon,” tandasnya. (BC)