BERITACIKARANG.COM, CIKARANG PUSAT – Ribuan buruh dari berbagai Serikat Pekerja di Kabupaten Bekasi menggelar aksi unjuk rasa besar-besaran di halaman gedung Pemerintah Daerah Kabupaten Bekasi, Selasa (27/02) pagi. Ribuan buruh yang tergabung dalam Persatuan Buruh Bekasi itu mendesak agar pembahasan UMSK 2018 segera dituntaskan.
Selain menggelar orasi di depan gedung Kantor Bupati, sejumlah buruh juga melakukan aksi yang terbilang nekat dengan menutup papan nama gedung DPRD Kabupaten Bekasi dengan bendera FSPMI berukuran raksasa sebagai bentuk protes.
Anggota DPRD Kabupaten Bekasi Nyumarno mengatakan aksi yang dilakukan oleh dua orang sahabat lamanya itu, yakni Sekretaris KC FSPMI Amirr Mahfouz dan Staff Konsulat Cabang FSPMI Suparman merupakan aksi patriotik dari rekan-rekan buruh dan terbilang wajar.“Saya apresiasi. Wajar pemimpin buruh seperti Pak Amir melakukan hal seperti itu,” ucapnya.
Meski demikian, kata dia, aksi tersebut akan lebih bagus lagi jika dilakukan dengan menutup papan nama gedung Bupati dengan seluruh bendera organisasi Serikat Pekerja yang tergabung di dalam Persatuan Buruh Bekasi. “Seluruh bendera organisasi serikat buruh, nggak hanya FSPMI,” kata dia.
Aksi itu, sambungnya, tentu saja bertujuan untuk mengetuk nurani Bupati Bekasi agar segera menginstruksikan unsur Dewan Pengupahan Kabupaten Bekasi lainnya yakni Dinas Tenaga Kerja dan Apindo untuk segera menuntaskan pembahasan UMSK 2018 kemudian mengirimkan rekomendasi UMSK itu ke Dewan Pengupahan Provinsi serta Gubernur Jawa Barat. (BC)