BERITACIKARANG.COM, SUKATANI – Sudah hampir dua bulan ini, kendaraan operasional Desa Sukalaksana, Kecamatan Sukakarya dengan nopol B 1186 FQN ‘nongkrong’ di sebuah bengkel di Desa Sukadarma, Kecamatan Sukatani.
Pemilik bengkel, Davi, saat ditemui mengatakan jika mobil tersebut belum diambil oleh Nandang, Kepala Desa Sukalaksana. “Hampir dua bulan. Sudah selesai dikerjakan tetapi belum diambil-ambil,” kata dia, Senin (01/08).
Dijelaskan Davi, saat itu dirinya ditelfon oleh Nandang untuk memperbaiki mobil operasionalnya yang mengalami kerusakan di dekat alun-alun Sukatani. “Waktu itu kira-kira lebaran atau hari raya idul fitri kurang satu minggu,” kenangnya.
Kemudian, dia dan dua orang anak buahnya pun datang untuk memperbaiki mobil. Setelah selesai, ia menghubungi Nandang. Namun Nandang tidak mengambilnya dan menyuruh Davi menyimpannya terlebih dahulu lantaran tidak ada uang.
“Saat itu sih alasannya duitnya terpakai untuk kegiatan infrastruktur lening saluran air di desa Sukalaksana,” kata Davi.
Ia pun berharap agar Nandang secepatnya menebus kendaraan tersebut. “Itukan cuma satu setengah juta, kan jadi mandeg modal saya,” kata Davi.
Lagipula, lanjut Davi, kendaraan operasional tersebut sebetulnya sangat dibutuhkan oleh warga Desa Sukalaksana. “Kalo mangkrak beginikan bukan cuma saya yang dirugikan tapi juga warga Desa Sukalaksana karena kendaraan itu juga infonya suka dipake buat bawa warganya yang sakit,” kata Davi yang mengaku sudah tiga kali mendatangi rumah Nandang namun tidak mendapatkan kepastian.
Sementara itu Kepala Desa Sukalaksana, Nandang saat dihubungi BERITACIKARANG.COM melalui telfon selulernya tidak pernah mau menjawab dan lewat pesan singkatpun tidak memberikan balasan. (MRW)
