Dishub Kabupaten Bekasi Kerahkan Personil, Bantu Polri di Pos Pengamanan Mudik Lebaran 2022

Plt Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Bekasi, Sukri
Plt Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Bekasi, Sukri

BERITACIKARANG.COM, CIKARANG UTARA  – Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Bekasi menyiapkan personil untuk melaksanakan kegiatan pengamanan arus mudik Lebaran 1443 H tahun 2022.

Plt Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Bekasi, Sukri menyampaikan pihaknya sudah berkoordinasi dan mengikuti rapat persiapan dan pengamanan arus mudik lebaran bersama Polres Metro Bekasi.

Bacaan Lainnya

BACA:  Jelang Arus Mudik 2022, Terminal Cikarang Bakal Lakukan Ramp Check

“Kami juga sudah mendapat arahan dari Kementerian Perhubungan, Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Barat dan Badan Pengelola Transportasi Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi (BPTJ) terkait pengamanan mudik lebaran,” ungkapnya.

Sukri menjelaskan, Dishub Kabupaten Bekasi sudah melakukan rapat internal untuk persiapan arus mudik lebaran agar pengamanan arus mudik di wilayah Kabupaten Bekasi dapat berjalan tertib dan lancar.

“Kami sudah rapat dengan Kabid, Kasubag, Kasi untuk mengantisipasi persiapan permintaan personil dalam pengamanan mudik lebaran,” terangnya.

Sukri menyebutkan, Polres Metro Bekasi melalui Kasat lalin dan di bidang angkutan telah menentukan ada 13 titik lokasi mudik lebaran, diantaranya 11 titik lokasi pengamananan dan 2 pos pelayanan. Pos pengamanan ini tersebar di 3 bagian diantaranya jalan utama arteri (jalur Pantura), jalan kalimalang dan jalan tol.

BACA: Kabupaten Bekasi Siapkan 13 Pos Pengamanan dan Pelayanan di Jalur Mudik

“Di jalan arteri ada 6 pos pengamanan dan 2 pos untuk pelayanan, kemudian di tambah 2 pos untuk pengamanan di jalur Kalimalang dan 3 pos di jalan tol di rest area km 19 dan km 36,” terangnya.

Sukri menuturkan, di setiap pos pengamanan, Dishub Kabupaten Bekasi menyiapkan 36-72 personil, sesuai dengan permintaan yang akan ditempatkan.

“Petugas Dishub juga diminta mendampingi dalam penutupan U-turn (jalur putaran yang tidak resmi) itu akan ditutup, agar tidak menghambat arus kendaraan para pemudik,” ujarnya. (riz)

Pos terkait