31 Pelaku Kejahatan di Kabupaten Bekasi di Bekuk Polisi

Sebanyak 31 pelaku kejahatan diringkus kepolisian selama operasi penyakit masyarakat (pekat) di wilayah Kabupaten Bekasi
Sebanyak 31 pelaku kejahatan diringkus kepolisian selama operasi penyakit masyarakat (pekat) di wilayah Kabupaten Bekasi

BERITACIKARANG.COM, CIKARANG UTARA – Polres Metro Bekasi menggelar operasi penyakit masyarakat (pekat) dalam rangka menciptakan situasi kondusif wilayah Kabupaten Bekasi. Sepanjang bulan Maret 2024 ini aparatur kepolisian menangkap 31 pelaku kejahatan.

Para pelaku terdiri dari 15 pelaku pencurian dengan pemberatan, 10 tersangka curanmor, 1 tersangka penganiayaan, 2 pelaku pemerasan, 1 pelaku pembunuhan dan 1 kepemilikan senjata tajam.

Bacaan Lainnya

BACA: Sinergi TNI-Polri, Pemkab Bekasi Komitmen Jaga Stabilitas Ekonomi dan Keamanan Wilayah

“Total tersangka yang kami amankan selama Operasi Pekat ini ada 31 orang,” kata Kapolres Metro Bekasi Kombes Twedy Aditya Bennyahdi, Rabu (27/03).

Tweddy mengatakan Polres Metro Bekasi dan jajaran polsek akan terus melakukan patroli untuk meningkatkan keamanan, khususnya selama Ramadan ini. Di samping itu, pihaknya akan menindak para pelaku kejahatan yang menganggu keamanan dan kondusitas di Kabupaten Bekasi.

“Saya sampaikan kepada pelaku kejahatan yang berani coba-coba melakukan tindak kejahatan di wilayah hukum Polres Metro Bekasi akan kami tindak tegas,” tegasnya.

Lebih lanjut, Twedy menyampaikan imbauan kepada masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan selama Ramadan dan menjelang Lebaran. Masyarakat diminta mewaspadai potensi kejahatan seperti penjambretan, curanmor, pencurian rumah kosong, dan kejahatan lainnya.

“Saya sampaikan kepada pelaku kejahatan yang berani coba-coba melakukan tindak kejahatan di wilayah hukum Polres Metro Bekasi akan kami tindak tegas,” tegasnya.

Selain mengamankan 31 pelaku kejahatan, polisi turut menyita sejumlah barang bukti. Diantaranya 11 unit motor hasil curian, 3 senjata tajam jenis celurit, gunting pemotong besi, kunci leter-t dan dua buah mata kunci magnet.  Dua dari 11 unit motor hasil curian, langsung diserahkan kepada pemiliknya.

“Alhamdulillah motor saya udah ketemu. Ini motor saya ilang di kontrakan wilayah Cikarang Selatan,” kata Tio Setiawan, salah seorang korban curanmor. (ded)

IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Pos terkait