BERITACIKARANG.COM, CIKARANG PUSAT – Sarana olahraga berupa jogging track akan dibangun di Situ Rawa Binong. Rencana itu disampaikan Penjabat Bupati Bekasi Dani Ramdan saat menghadiri Hajat Bumi Situ Rawa Binong di Desa Hegarmukti, Kecamatan Cikarang Pusat, Kabupaten Bekasi, Sabtu (03/08).
BACA: Serunya Warga Berebut Berkat Saat Hajat Bumi Rawa Binong
“Situ seperti ini sangat srategis untuk berwisata atau sekedar melepas tenang. Apalagi kalau disediakan fasilitas-fasilitas pendukungnya. Nah tahun lalu kita sudah bangun taman, tinggal pemeliharannya. Dan mungkin nanti di 2025 akan kita lengkapi lagi, misalnya jogging track,” kata Dani Ramdan.
Dia mengatakan pembangunan jogging track ini sesuai dengan usulan tokoh masyarakat dan kepala desa setempat. Tujuannya agar Situ Rawa Binong semakin digandrungi masyarakat. Selain dapat menjadi ruang untuk melepas tenang maupun berwisata bersama keluarga dengan biaya yang murah, juga dapat menjadi sarana olahraga.
“Tentu harapannya pertumbuhan ekonomi masyarakat sekitar kedepannya bisa meningkat. Karena warung- warung, tempat parkir, toilet, semua itu bisa jadi sumber pendapatan masyarakat,” katanya.
Dani pun berharap tradisi Hajat Bumi Situ Rawa Binong yang diselenggarakan BUMDES Hegarmukti dan dijadikan sebagai symbol rasa syukur warga setempati atas limpahan rejeki yang selama ini diterima dapat senantiasa jaga, khususnya generasi muda.
“Selain rasa syukur atas limpahan rezeki, acara ini juga melestarikan seni budaya dengan tampilnya kesenian daerah. Para seniman budayawan punya tempat untuk mengekspresikan karya-karyanya dan diperkenalkan kepada generasi penerus. Ini harus dilestarikan untuk menghidupkan suasana dan aktivitas di lokasi wisata, ” kata dia.
Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Bekasi, Iyan Priyatna mengatakan penambahan sarana olahraga jogging track diyakini akan membuat Situ Rawa Binong menjadi salah satu destinasi wisata unggulan Kabupaten Bekasi. Kebaradannya dapat menjadi pendukung wisata industri yang saat ini tengah digalakan Pemerintah Kabupaten Bekasi.
“Tetapi memang ada prosedur yang harus dilalui, salah satunya harus mendapat persetujuan Kementrian Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR). Nanti kita lihat juga apakah (anggaran pembangunan jogging track) dialokasikan atau tidak. Nanti kita sounding (dorong) juga ke Bappeda maupun TAPD dan Badan Anggaran DPRD,” kata dia.
Kepala Desa Hegarmukti, Ajo Subarjo mengatakan pembangunan jogging track merupakan bagian dari rencana penataan Situ Rawa Binong. Usulan tersebut sudah direncanakan sejak tahun 2018 lalu. “Udah dari awal menjabat (diusulkan). Kita terus berusaha agar ini bisa dibantu ditata dan menjadi pariwisata unggulan,” kata dia. (DIM)
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
