BERITACIKARANG.COM, TAMBUN SELATAN – Muktamar XVII Pemuda Muhammadiyah telah memilih Sunanto atau biasa disapa Cak Nanto sebagai peraih suara terbanyak dalam Pemilihan Ketua Umum Pimpinan Pusat Pemuda Muhammadiyah (2018-2022).
Sunanto dengan demikian terpilih sebagai Ketua Umum Pemuda Muhammadiyah menggantikan Dahnil Anzar Simanjuntak yang telah habis masa jabatan. Cak Nanto meraih suara terbanyak dengan raihan 590 dari 1.196 pemilih.
Sunanto memperoleh 590 suara, mengungguli Ahmad Fanani dengan 266 suara, Ahmad Labib 292 suara, Andi Fajar Asti 0 suara, Faisal 2 suara, dan Muhammad Sukron 2 suara.
Sementara untuk 12 formatur terpilih adalah Horo Wahyudi (608), Muhammad Sukron (547), Nugroho Noto Susanto (546), Dzulfikar Ahmad Tawalla (528), Mukayat Al Amin (526), Gusman Fahrizal (521), Ilham Pratama (513), Razikin (500), Rahmatullah Baja (491), Sandro Andriawan (491), Zaidi Bastur Rozak (480), dan Ali Muthohirin (472).
“Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadiyah Kabupaten Bekasi tentunya mendukung dan mengucapkan selamat atas terpilihnya Sunanto dan 12 formatur, semoga dapat menjalankan amanahnya dengan baik, fastabiqul khairat,” kata Ketua Pemuda Muhammadiyah Kabupaten Bekasi, Ferryal Abadi, Kamis (29/11).
Ia menambahkan, selama ini Cak Nanto sudah berkontribusi banyak kepada daerah-daerah di ranah kebangsaan. Harapan kedepannya, program Pimpinan Pusat terpilih dapat lebih dirasakan oleh Pimpinan Daerah sebagai tulang punggung kegiatan dan kaderisasi.
“Selain itu jangan membawa Pemuda Muhammadiyah ke ranah politik praktis. Kader-kader Pemuda Muhammadiyah harus menjadi kader yang unggul diseluruh bidang apalagi dalam menghadapi globalisasi dan Industri 4.0,” ungkap Ferryal.
Sementara itu Sekretaris Pemuda Muhammadiyah Kabupaten Bekasi, Afif Ardhila berharap pasca Muktamar XVII Pemuda Muhammadiyah, seluruh PWPM & PDPM se-Indonesia kembali bersatu untuk mendukung segala program & kebijakan PP Pemuda Muhammadiyah dibawah Kepemimpinan Cak Nanto.
“Dan Cak Nanto pun harus merangkul seluruh PWPM & PDPM se-Indonesia jangan ada yang dianaktirikan oleh PP Pemuda Muhammadiyah,” tandasnya. (BC)