BERITACIKARANG.COM, CIKARANG TIMUR – Ujang Jarkasih (57) tewas mengenaskan usai terserempet Kereta Api Manoreh tepatnya di Kp. Baru RT 02/01 Desa Tanjung Baru, Kecamatan Cikarang Timur, Rabu (08/06) sore sekitar pukul 15.30 WIB.
Kasubag Humas Polresta Bekasi, AKP Endang Longla menjelaskan bahwa berdasarkan keterangan saksi, kejadian berawal ketika Ujang hendak ke lokasi Buang Air Besar (BAB) yang berada di sebrang rel. Tetapi karena korban menderita sakit menahun, sebelum melintas ke lokasi BAB Ujang duduk terlebih dahulu di pinggir rel.
“Tiba-tiba, muncul kereta Api Menoreh yang datang dari arah timur menuju barat. Saat itu korban tidak sempat menyelamatkan diri sehingga terserempet kereta api itu,” kata Endang.
Akibatnya, warga Kp. Pasangrahan RT. 002/001 Desa Tanjungbaru Kecamatan Cikarang Timur itu terpental kurang lebih lima meter dan tewas seketika.
“Korban tewas dilokasi lantaran mengalami luka yang sangat parah dengan kondisi tengkorak kepala pecah, lengan kanan patah, pergelangan tangan kiri patah tulang terlihat, pinggul kanan patah serta dengkul kanan dan kiri lepas,” jelasnya.
Saat ini jasad korban sudah dibawa ke RSUD Kabupaten Bekasi, untuk divisum et repertum guna memudahkan penyelidikan. (DB)