BERITACIKARANG.COM, CIKARANG PUSAT – Kesenian tradisional reog ponorogo dari paguyuban Singo Manggolo Kridho Cikarang menyemarakkan Kirab Merah Putih yang digelar dalam rangka peringatan HUT Kemerdekaan RI ke-78 di RW 07 Desa Jayamukti, Kecamatan Cikarang Pusat, Kabupaten Bekasi, Minggu (20/08). Berbagai atraksi reog disuguhkan untuk menghibur warga setempat. Seperti dadak merak atau barongan, warok, bujang ganong hingga jathilan atau prajurit berkuda yang dilakukan gadis-gadis cantik.
BACA: Rawat Kebhinekaan, Kirab Kebangsaan dan Pawai Budaya Digelar di Kabupaten Bekasi
“Penampilan kesenian reog ponorogo ini merupakan bagian dari acara kirab merah putih dalam rangka peringatan HUT Kemerdekaan RI ke-78 yang dilakukan di lingkungan RW 07 Desa Jayamukti, Kecamatan Cikarang Pusat, Kabupaten Bekasi,” kata Ketua Panitia HUT Kemerdekaan RI ke-78, A. Wahyu Kukuh Tri Nugroho.
Dia mengatakan penampilan seni budaya ini merupakan bagian dari upaya aparatur RW 07 menambah kecintaan warga di lingkungan tempat tinggalnya terhadap seni dan budaya di Indonesia. Sekaligus menjadi obat pelepas rindu para perantau yang ada di Cikarang, khususnya yang berasal dari Jawa Timur.
“Antuasiame warga sangat bagus, karena memang warga di lingkungan Perumahan Cikarang Baru ini kan mayoritas perantau, termasuk yang dari Jawa Timur jadi ada kerinduan untuk menyaksikan reog ponorogo yang sedemikian lengkap susunan penari reog-nya mulai dari dadak merak, bujang ganong, warok, jathilan juga pengrawit yang lengkap,” kata dia.
A. Wahyu Kukuh Tri Nugroho menambahkan selain menghadirkan reog ponorogo dari paguyuban Singo Manggolo Kridho Cikarang, kirab merah putih yang digelar dalam rangka menyemarakkan peringatan HUT Kemerdekaan RI ke-78 ini juga turut dimeriahkan rombongan pelajar yang membawa bendera sang saka merah putih dan peserta gerak jalan perwakilan dari 10 RT. Acara dilanjutkan dengan fun games pembagian hadiah dan doorprize serta bazar UMKM.
“Dari kegiatan ini tentunya kita juga berharap kualitas dan kuantitas kerukunan warga di lingkungan RW kami ada peningkatakan. Selain itu meningkatkan rasa cinta tanah air. Ini yang paling penting,” kata dia.
Lihat postingan ini di Instagram
Sularno, warga Jayamukti mengaku sangat terhibur akan adanya kirab merah putih dan pentas seni tersebut. Menurutnya, kegiatan ini menjadi bagian dari upaya menumbuhkan kecintaan generasi muda terhadap NKRI sekaligus ajang pengenalan budaya bagi anak-anak yang ada di lingkungan tempat tinggalnya.
“Kita banyak belajar dari pagelaran seni reog ponorogo ini. Seperti anak-anak selain terhibur pastinya mereka akan bertanya lagi kepada orangtuanya. Begitu juga seterusnya, orang tua akan menjelaskan seni dan budaya yang ada di Indonesia ketika ditanya oleh anaknya. Itu sangat bagus sekali,” kata dia. (dim)
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
