BERITACIKARANG.COM, CIKARANG PUSAT – Tawon Vespa atau yang dikenal juga dengan sebutan Tawon Endas seringkali menimbulkan kekhawatiran di kalangan masyarakat karena bahaya sengatannya yang dapat berujung pada kematian. Warga Kabupaten Bekasi diimbau untuk lebih waspada terhadap keberadaan tawon berukuran besar ini, terutama jika menemukan sarangnya di sekitar pemukiman.
Ciri-Ciri Tawon Vespa
Tawon Vespa (Vespa affinis) memiliki ciri fisik yang mudah dikenali. Dengan ukuran tubuh yang relatif besar, berkisar antara 22 mm hingga 30 mm, tawon ini tampak mencolok. Kepala tawon berwarna coklat kemerahan atau hitam dengan tanda merah di bagian depan. Tubuhnya bergaris-garis dengan ruas cokelat tua, sementara ruas pertama dan kedua berwarna jingga kekuningan. Sayapnya berwarna cokelat dan memungkinkan tawon ini bergerak cepat saat terbang.
Sifat dan Perilaku
Sebagai serangga sosial, Tawon Vespa hidup berkelompok dalam koloni yang terdiri dari tawon pekerja, pejantan, dan ratu. Mereka biasanya membangun sarang di hutan, tetapi sering ditemukan juga di area pemukiman karena kemampuan adaptasinya yang tinggi. Namun, sifat agresifnya membuat Tawon Vespa berbahaya jika merasa terancam.
Bahaya Sengatan Tawon Vespa
Sengatan Tawon Vespa bisa berakibat fatal. Menurut buku Buku Pedoman Penanganan Gigitan, Sengatan Hewan Berbisa dan Keracunan Tumbuhan dan Jamur oleh Maharani dkk., sengatan tawon ini dapat menyebabkan reaksi serius seperti gagal ginjal atau edema paru akut (acute lung edema), yang berpotensi mengakibatkan kematian.
BACA: Dua Bocah Diserang Tawon Endas, Satu Meninggal Dunia
Serangan Tawon Vespa sering kali terjadi tanpa disadari oleh korban. Aktivitas manusia di sekitar sarang tawon, seperti memotong pohon atau membersihkan area, dapat dianggap sebagai ancaman oleh serangga ini. Dalam beberapa kasus, korban sengatan mengalami alergi parah hingga meninggal dunia.
Cara Menghindari Sengatan
Untuk mencegah sengatan Tawon Vespa, berikut langkah-langkah yang dianjurkan oleh Dinas Kesehatan Jawa Barat:
- Hindari mengganggu atau mengusik keberadaan Tawon Vespa.
- Jangan mencoba memindahkan sarang tawon tanpa persiapan khusus atau perlengkapan pelindung seperti hazmat.
- Jika disengat, segera kompres area sengatan dengan air dingin dan cari pertolongan medis di puskesmas atau rumah sakit. Pengobatan yang disarankan meliputi antihistamin atau corticosteroid.
Kasus Sengatan di Kabupaten Bekasi
Kasus sengatan Tawon Vespa terus dilaporkan di berbagai daerah, termasuk Kabupaten Bekasi. Salah satu kejadian tragis baru-baru ini menimpa dua bocah kakak-beradik di Kampung Piket, Desa Sukatenang, Kecamatan Sukawangi. SG (7) dan SK (6) diserang oleh puluhan tawon jenis Vespa affinis saat bermain di sekitar sarang tawon. Akibatnya, SK meninggal dunia, sementara SG harus mendapatkan perawatan intensif di rumah sakit.
Peristiwa ini menjadi pengingat bagi masyarakat untuk lebih berhati-hati dan waspada terhadap keberadaan Tawon Vespa, terutama di lingkungan sekitar rumah. Apabila menemukan tawon dalam jumlah kecil, Anda dapat menggunakan raket nyamuk atau insektisida untuk mengendalikan mereka. Namun, jika menemukan koloni atau sarang besar, segera hubungi instansi terkait seperti Dinas Pemadam Kebakaran untuk evakuasi aman. (RIZ)
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS















