BERITACIKARANG.COM, SUKATANI – Kerusakan jalan yang terjadi di Jl. Lingkar Sukatani semakin menyulut emosi warga. Sebagai bentuk protes, warga Kp. Srengseng, Desa Sukadarma, Kecamatan Sukatani menanam pohon pisang di tengah jalan, Sabtu (12/11) siang.
BACA : Rusak Parah, Warga Desa Sukadarma Keluhkan Kondisi Jalan Lingkar Sukatani
Saepudin (35) salah seorang tokoh pemuda Kp. Srengseng mengatakan tindakan warga itu wujud protes kepada pemerintah karena tak kunjung merespons keluhan warga.
“Ini sebagai bentuk protes dari kami, warga sini yang jalannya dirusak oleh mobil-mobil tronton yang muatannya melebihi kekuatan jalan,” kata Saepudin, Minggu (13/11) pagi.
Menurut dia, kerusakan jalan tersebut sangat membahayakan para pengendara, khususnya roda dua. Ia pun berharap agar pihak-pihak terkait agar secepatnya melakukan perbaikan jalan tersebut mengingat kerusakan jalan tersebut sudah banyak memakan korban.
“Lah udah banyak yang jatoh akibat jalan rusak ini, Bang. Kalaupun ada mobil sedan yang ukurannya pendek pasti nyarug (nyangkut-red) dan kalo udah nyarugkan jadinya macet,” keluhnya.
Hal senada disampaikan Burhan (25) salah seorang pengguna jalan. Menurut dia, seharusnya pemerintah daerah lebih peka dengan permasalahan-permasalahan yang dialami masyarakatnya. Jika terus dibiarkan, maka akan berpotensi besar menimbulkan kecelekaan.
“Saya kerja di PT di Jababeka dan hampir tiap pagi lewat sini. Kalo pagi macet gara-garajalannya rusak dan kaga rata begini,” kata dia.
Selain itu, ia juga mempertanyakan kehadiran para wakil rakyat yang seolah-olah kurang peduli dengan permasalahan warga di daerah pemilihannya.
“Yang bikin saya aneh melihat ini ko kenapa juga wakil Rakyatnya pada diem bae,padahal disukatani kan ada anggota dewannya, kenapa mereka seolah-olah tidak perduli sama rakyatnya,” sindirnya. (BC/MRW)