BERITACIKARANG.COM, TAMBUN SELATAN – Media sosial dihebohkan dengan aksi pencurian motor atau curanmor di area parkir Mall Living World Grand Wisata, Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi. Aksi pelaku beratribut layanan pesan antar makanan online tersebut terekam CCTV pada Minggu (04/05) sekitar pukul 21.01 WIB.
.
Dalam video yang diunggah oleh akun TikTok @novitafitriani9529, terlihat seorang pria berjaket oranye berbicara melalui telepon. Ia kemudian mendekati sebuah motor yang terparkir, membongkar rumah kunci kendaraan tersebut dengan cepat, lalu langsung kabur membawa motor. Unggahan ini disertai keterangan, “Modus baru curanmor pakai atribut Sh**pee di mall Living Grandwisata Bekasi, sekarang harus lebih hati-hati guys.”
Video tersebut segera menjadi viral dan memicu perbincangan di kalangan netizen. Banyak yang mempertanyakan sistem keamanan parkir di mall tersebut, yang baru diresmikan pada 22 Februari 2025. Beberapa komentar netizen menyoroti lemahnya pengawasan di area parkir. “Loh bukannya harus lewatin pemeriksaan ya di pintu keluar?? Hmmm ada ordal yang terlibat nih pasti,” tulis akun Mas’Qi. Sementara akun Bagas menambahkan, “Tempat parkir ojol, kasihan motor ojol. Dua berarti udah tau seluk beluknya kalau parkir di situ emang masuk aja kagak dicek sama security.”
BACA: Terekam CCTV dan Viral di Media Sosial, Pelaku Curanmor Berhasil Ditangkap di Babelan
Kanit Reskrim Polsek Tambun Selatan, Iptu Hotma Napitupulu, membenarkan kejadian pencurian di Mall Living World Grand Wisata tersebut. Ia menyebutkan bahwa korban dengan inisial IS telah melaporkan peristiwa itu ke Polsek Tambun Selatan. “Sudah (melapor). Korban inisial IS. Setelah kita cek Tempat Kejadian Perkara (TKP), korban baru buat laporan,” ujar Iptu Hotma.
Pihak kepolisian kini tengah melakukan penyelidikan dengan mengumpulkan bukti-bukti, termasuk rekaman CCTV dari lokasi kejadian. Namun, hingga saat ini baru satu rekaman CCTV yang berhasil diperoleh, sementara dua lainnya masih dalam proses pembukaan oleh manajemen mall. “Karena CCTV baru satu yang terbuka. Masih diupayakan dari manajemen Living World, ada dua lagi,” jelasnya.
Menurut Iptu Hotma, lokasi kejadian berada di area parkir khusus ojek online (ojol) yang disediakan pihak mall, bukan di area parkir berbayar. Ia juga menegaskan bahwa kasus ini merupakan kejadian pertama di pusat perbelanjaan tersebut. “TKP di area luar. Lokasi yang disediakan sama pihak livin, bukan yang berbayar,” tandasnya. (DIM)
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS