BERITACIKARANG.COM, CIKARANG PUSAT – PT Suzuki Indomobil Motor bersama PT Harrosa Darma Nusantara menyelenggarakan Seminar Kesehatan bertajuk “Satukan Langkah Cegah HIV” di Desa Cicau, Kecamatan Cikarang Pusat, Kabupaten Bekasi. Acara ini diadakan dalam rangka memperingati Bulan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) Nasional 2025 dan diikuti oleh ratusan warga serta perangkat desa setempat. Seminar ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya pencegahan HIV/AIDS.
Kepala Departemen General Affair PT Suzuki Indomobil Motor, Gunardi Prakosa, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari program Corporate Social Responsibility (CSR) perusahaan. “Kami berkomitmen untuk terus berkontribusi terhadap lingkungan dan kesehatan masyarakat. Tahun lalu fokus kami pada isu stunting, dan tahun ini kami mengangkat isu HIV/AIDS,” ujar Gunardi, Kamis (27/02).
BACA: Suzuki dan Harrosa Darma Nusantara Bantu Pemerintah Atasi Stunting di Kabupaten Bekasi
Selain seminar, PT Suzuki Indomobil Motor juga menyalurkan berbagai peralatan kesehatan, seperti peralatan cek gula darah, kolesterol dan asam urat, alat tensi darah hingga susu. Gunardi menekankan bahwa program CSR selalu disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat sekitar. “Kami selalu melihat kebutuhan masyarakat, berkolaborasi dengan pemerintah dan masyarakat sebagai faktor utama keberhasilan CSR,” tambahnya.
Sementara itu, Manager PT Harrosa Darma Nusantara, Ganda Herdiana, mengungkapkan bahwa pihaknya juga berkontribusi melalui renovasi bangunan madrasah Al Barkah di Desa Cicau. “Ini bukan pertama kali kami berkontribusi di Desa Cicau. Dengan adanya CSR ini, kami berharap kehadiran perusahaan dapat memberikan manfaat nyata bagi masyarakat sekitar,” jelas Ganda.
Kepala Desa Cicau, Maman M Fahlepi, memberikan apresiasi atas kontribusi kedua perusahaan tersebut. Menurutnya, bantuan yang diberikan sangat sesuai dengan kebutuhan masyarakat. “Kami sudah berkomunikasi sebelumnya, termasuk usulan renovasi gedung madrasah Al Barkah yang kondisinya sudah mengkhawatirkan karena tanahnya bergerak,” kata Maman.
Plt Kepala Bappeda Kabupaten Bekasi, Didik Setiadi, berharap agar CSR yang disalurkan perusahaan dapat selaras dengan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Menengah Daerah (RPJMD) 2025-2029. “Untuk tahun 2025, sektor prioritas CSR meliputi Pendidikan, Kesehatan, Lingkungan Hidup, dan Infrastruktur, sesuai dengan RPJMD serta visi-misi kepala daerah terpilih,” ungkap Didik.
Melalui kolaborasi ini, diharapkan kegiatan CSR yang dilakukan dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat Desa Cicau dan sekitarnya serta mendukung pembangunan daerah secara berkelanjutan. (DIM)
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
