BERITACIKARANG.COM, CIKARANG PUSAT – DPD Jamkeswatch Kabupaten Bekasi memiliki beberapa catatan terhadap kinerja BPJS Kesehatan Cabang Cikarang. Badan penyelenggara jaminan kesehatan itu dinilai tak maksimal dalam memberikan pelayanan ke masyarakat.
“Kami menemukan beberapa permasalah yang terkait dengan pelayanan BPJS Kesehatan dan kami memberikan masukan agar diperbaiki kedepannya,” jelas Ketua DPD Jamkeswatch Kabupaten Bekasi, AMK Henut, Selasa (10/03) kemarin.
AMK Henut menjabarkan beberapa permasalahan pelayanan rumah sakit kepada pasien BPJS. Tak sedikit rumah sakit yang mengklaim keabisan obat dan meminta pasien BPJS membeli obatnya sendiri di tempat lain.
Selain itu DPD Jamkeswatch Kabupaten Bekasi juga menemukan ada rumah sakit yang memberikan rujukan pasien BPJS Kesehatan ke rumah sakit mahal. Kondisi tersebut tentunya sangat disayangkan karena hadirnya BPJS Kesehatan tidak menjadi solusi pelayanan rumah sakit yang lebih akrab lagi ke masyarakat, khususnya mereka yang kurang mampu.
AMK Henut juga menyinggung tak sedikit perusahaan yang belum mendaftarkan semua karyawannya. “Soal berapa jumlahnya kami belum tahu, tetapi banyak laporan dari teman pekerja, perusahaanya belum mendaftarkan semua pekerjanya ke BPJS Kesehatan,” ungkapnya.
Atas temuan tersebut, DPD Jamkeswatch meminta agar BPJS Kesehatan Cabang Cikarang meningkatkan pelayanannya ke masyarakat. Termasuk melakukan kroscek ulang perusahaan yang belum maksimal mendapatarkan karyawannya menjadi peserta BPJS Kesehatan.
Sementara itu, Anggota Komisi IV DPRD Kabupaten Bekasi, Rusdi Haryadi akan segera memenggil pihak BPJS Kesehatan Cabang Cikarang. Pemanggilan itu terkaait banyaknya aduan masyarakat ke Komisi IV DPRD Kabupaten Bekasi.
“Terutama soal NIK yang berbeda ya, BPJS Kesehatan katanya punya program yang mempermudah pelayanan ke masyarkat tetapi malah mempersulit, kan jadi repot,” kesalnya.
Politisi PKS itu juga mengungkapkan pihaknya sudah mengagendakan pemanggilan BPJS Kesehatan Cabang Cikarang untuk membahas terkait keluhan yang disampaikan warga ke legislatif dalam waktu dekat. (BC)