BERITACIKARANG.COM, TAMBUN SELATAN – Pemilihan Legislatif di Pemilu 2019 nanti tampaknya akan menjadi jalan mudah bagi kaum perempuan untuk mendudukkan wakilnya di gedung dewan. Sebab kuota 30 persen caleg perempuan dijadikan syarat yang harus dipenuhi oleh semua parpol. Ini sesuai Peraturan KPU No 20 tahun 2018.
BACA: Pengumuman Daftar Calon Tetap Anggota DPRD Kabupaten Bekasi Pada Pemilu 2019
Lantas seberapa besar peluang caleg perempuan lolos dalam Pemilihan Leislatif 2019 nanti? Apakah modal intelektulitas tinggi yang dimiliki caleg perempuan dapat menjamin mereka dapat memenangkan ‘kompetisi’? Atau justru, dibutuhkan strategi lainnya juga agar mereka dapat mengambil hati konstituen mereka, khususnya pemilih perempuan dan meyakinkan bahwa sesungguhnya kaum hawa mempunyai nilai lebih baik dari sisi sosial, perkembangan ekonomi ke depan, transparansi dan lebih bisa memanajemen konflik internal maupun eksternal?
Hal itulah yang mendasari Warung Bekasi menggelar diskusi publik dengan tema ‘Peluang Caleg Perempuan Meraih Kursi Legislatif di Pemilu 2019’.
Ketua Pelaksana Diskusi Publik, Suganda mengatakan acara ini akan berlangsung di Hotel @Home Metland Tambun Kecamatan Tambun Selatan pada Kamis (22/11) besok sekitar pukul 20.00 WIB.
“Kegiatan ini akan dihadiri oleh tiga caleg perempuan dari beberapa partai politik sebagai narasumber, yakni caleg dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Ida Rustini Idrus, caleg dari Partai Demokrat Daryanti Rustiana dan Caleg dari Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Murni Siregar,” ungkapnya.
Kegiatan ini, sambungnya, merupakan bagian dari sosialisasi untuk membantu penyelenggara, sekaligus mempromosikan dan mendengar visi misi dari para caleg perempuan yang akan bertarung dalam Pileg tahun 2019 nanti.
“Kami harap kegiatan ini bisa menjadi referensi bagi masyarakat untuk memilih para wakil rakyat di parlemen nanti. Kegiatan ini akan kami agendakan untuk dilaksanakan secara rutin,” kata dia.
Kegiatan Diskudi publik ini juga, kata dia, akan dihadiri oleh Ketua Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Tambun Selatan, Sahil dan Ketua Panitia Pengawas Kecamatan (Panwascam) Tambun Selatan Ardi Abdul. (BC)