Maju Independen, Obama Serahkan Syarat Dukungan ke KPU Kabupaten Bekasi

Syarat dukungan yang diserahkan pasangan bakal calon independen, Obon Tabroni dan Bambang Sumaryono ke KPU Kabupaten Bekasi sebagai tahapan untuk mendaftar sebagai pasangan calon independen, Minggu (07/08).
Syarat dukungan yang diserahkan pasangan bakal calon independen, Obon Tabroni dan Bambang Sumaryono ke KPU Kabupaten Bekasi sebagai tahapan untuk mendaftar sebagai pasangan calon independen, Minggu (07/08).

BERITACIKARANG.COM, KEDUNGWARINGIN – Pasangan Bakal Calon Independen Pilkada Kabupaten Bekasi, Obon Tabroni – Bambang Sumaryono (Obama), menyerahkan syarat dukungannya ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bekasi, Minggu (07/08).

Pasangan bakal calon independen ini tiba di Kantor KPU Kabupaten Bekasi sekitar pukul 09.00 WIB. Keduanya diantar oleh sekitar 1500 orang pendukung Obama untuk melakukan penyerahan syarat dukungan sebagai tahapan untuk mendaftar sebagai pasangan calon.

Bacaan Lainnya

“Jadi dalam pertemuan hari ini kita menyerahkan secara resmi foto kopi KTP sebagai syarat dukungan kami untuk maju dalam Pilkada 2017 di jalur idependen,” kata Obon.

Terkait jumlah KTP, Obon mengatakan pada kesempatan pertama ini pihaknya menyerahkan 156 ribu fotokopi KTP ke KPU Kabupaten Bekasi. Angka tersebut dikatakannya sesuai dengan angka pertama kali ia deklarasi pada bulan Februari lalu.

“Gelombang pertama ini kita serahkan 156 ribu fotokopi KTP. Karena minimal syaratnya kan cuma 135 ribu. Nanti kan ada proses perbaikan. Itu baru nanti kita serahkan sisanya di proses pebaikan, gelombang kedua,” katanya.

Obon menjelaskan, bahwa KTP dukungan tersebut punya makna penting. “Bagi saya, apa yang hari ini kita serahkan bukanlah sekedar lembaran KTP dan form. Bagi saya, yang kita bawa ke KPU hari ini adalah harapan warga Bekasi dan kerja keras para relawan,” terang Obon.

Karena itu, lanjut Obon, ia dan timnya akan memastikan berkas dan data tersebut akan dijaga dan diawasi hingga nanti proses verifikasi faktual.

“Nanti kami akan pasang CCTV di KPU. KPU pun membolehkan itu. Ada juga tim yang akan 24 jam mengawal di KPU. Ya itu tadi, karena bagi kami, itu bukan sekedar berkas. Tapi ada harapan warga Bekasi dan kerja keras relawan di situ,” tandasnya. (Nay)

Pos terkait