Laga Lawan Jordania Jadi Ajang Timnas Indonesia U-19 Perbaiki Kekurangan

Pemain Timnas Indonesia U-19 saat melakukan selebrasi atas gol yang dibuat Saddil Ramdani ke gawang Arab Saudi U-19. Pada pertandingan yang digelar di Stadion WIbawa Mukti, Rabu (10/10) sore, tim tuan rumah harus bertekuk lutut dari Arab Saudi U-19 dengan sekor 1-2.
Pemain Timnas Indonesia U-19 saat melakukan selebrasi atas gol yang dibuat Saddil Ramdani ke gawang Arab Saudi U-19. Pada pertandingan yang digelar di Stadion WIbawa Mukti, Rabu (10/10) sore, tim tuan rumah harus bertekuk lutut dari Arab Saudi U-19 dengan sekor 1-2.

BERITACIKARANG.COM, CIKARANG PUSAT  – Tim Nasional Indonesia U-19 akan menghadapi tim Jordania U-19 di Stadion Wibawa Mukti pada Sabtu (12/09) besok. Laga ini bakal menjadi persiapan akhir sebelum Timnas Indonesia U-19 tampil di AFC Cup 2018.

BACA: Hadapi Jordania di Stadion Wibawa Mukti, Timnas Indonesia U-19 Siap Turunkan Egy

Bacaan Lainnya

Pelatih Timnas Indonesia U-19, Indra Sjafri mengatakan sejumlah catatan saat anak asuhnya takluk dari Arab Saudi U-19 dengan skor 1-2 beberapa waktu lalu telah dibenahi. Bahkan, dirinya membuat satu sesi khusus untuk memperbaiki beberapa kekurangan tersebut.

“Kemarin saya siapkan sesi khusus untuk mengulas kesalahan kemarin seperti penyelesaian akhir yang masih kurang. Pemain juga terlalu buru-buru mengambil keputusan, maka saya sampaikan agar lebih sabar,” kata Indra saat konferensi pers di Hotel Batiqa Jababeka, Jumat (12/10).

Dikatakan Indra, menghadapi Jordania merupakan kesempatan baik untuk memperbaiki beberapa kekurangan di pertandingan sebelumnya. Pasalnya di AFC nanti, Timnas pun satu grup dengan dua tim dari Timur Tengah yaitu Qatar dan Uni Emirat Arab. Diharapkan pemain dapat lebih terbiasa menghadapi pemain-pemain berpostur tinggi.

BACA: Jamu Arab Saudi di Stadion Wibawa Mukti, Timnas Indonesia U-19 Kalah di Penyelesaian Akhir

“Saya memang tidak menyebut bahwa permainan Jordania akan sama seperti Qatar atau Uni Emirat Arab, tapi setidaknya karakteristik permainannya mirip. Kemudian pemain Timur Tengah kan kebanyakan tinggi, kami akan melatih bagaimana cara menghadapinya,” ucap dia.

Sementara itu, Asisten Pelatih Jordania U-19, Kahlil mengaku antusias menghadapi Indonesia. Terlebih, anak asuh Indra Sjafri ini dinilai memiliki kecepatan yang harus hadapi.

“Kami akan menghadapi Vietnam di AFC nanti, permainan mereka cepat seperti Indonesia. Jadi, pertandingan ini menjadi bekal kami di AFC,” kata Kahlil. (BC)

Pos terkait