BERITACIKARANG.COM, CIKARANG UTARA – Meskipun Hari Raya Idul Fitri masih lama, namun penyedia jasa penukaran uang musiman di Cikarang sudah mulai bermunculan.
Salah satunya adalah Mak Maidah (65) yang sudah 5 tahun lebih menjajakan jasa penukaran uang recehan baru. Setiap beroperasi wanita beradarah batak ini selalu mencari rejeki di depan SGC Cikarang.
Ia menawarkan uang recehan baru senilai Rp Rp 2.000, Rp 5.000, Rp 10.000, dan Rp 20.000, yang sudah dipaketkan senilai Rp 100 ribu dan diikat karet serta dibungkus rapih menggunakan plastik. Menurutnya, yang paling banyak dimintai pelanggannya adalah uang pecahan Rp. 2.000, Rp. 5.000 dan Rp. 10.000.
Ia mengatakan dari setiap paket uang receh senilai Rp 100 ribu, dijualnya dengan harga Rp 110.000. “Yah nggak banyak-banyak saya cuma ambil untung Rp. 10 ribu. Atau 10 % nya lah,” kata Mak Maida, Minggu (12/06).
Berdasarkan pengalamannya, Mak Maida mengaku pecahan uang recehannya banyak dicari orang bukan hanya menjelang lebaran saja. Di awal Ramadhan seperti saat ini, banyak juga pedagang yang sengaja menukarkan uang recehan untuk kembalian karena lokasi beroperasinya dengan dengan pusat perbelanjaan.
“Tetapi kalau mau lebaran ya jelas berkali-kali lipat orang yang datang untuk menukarkan uang,” katanya. (DB)