BERITACIKARANG.COM, KEDUNGWARINGIN – Seorang balita berusia tiga tahun di Kabupaten Bekasi harus dievakuasi ke Markas Komando Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Bekasi setelah jari telunjuk tangan kirinya tersangkut di gagang sapu. Proses penyelamatan berlangsung menegangkan karena petugas harus berhati-hati agar tidak melukai jari sang anak dengan gerinda kecil.
Balita bernama Muhammad Nizam Muhtar, anak kedua dari pasangan Andi Raharjo dan Fitri Apriyanti, warga Karangsambung, Kecamatan Kedungwaringin, Kabupaten Bekasi terlihat terus menangis kesakitan karena jari telunjuknya yang bengkak akibat tersangkut di gagang sapu berbahan plastik.
Orang tua Nizam sebelumnya telah mencoba berbagai cara untuk melepaskan jari sang anak, namun semua upaya tersebut tidak berhasil. Mereka kemudian membawa Nizam ke puskesmas setempat, tetapi petugas medis menyarankan agar balita tersebut segera dibawa ke Dinas Pemadam Kebakaran Kabupaten Bekasi.
BACA:Ular Koros Sepanjang 120 CM Sembunyi di Velg Mobil, Petugas Damkar Bantu Evakuasi
Menurut Andi Raharjo, ayah korban, kejadian bermula saat istrinya sedang berada di dapur dan Nizam bermain dengan sapu. “Rupanya dia masukkan jarinya ke gagang sapu hingga akhirnya tersangkut. Kami awalnya bawa ke puskesmas tapi tidak bisa ditangani, katanya harus dibawa ke Damkar. Alhamdulillah, berkat bantuan petugas, jari anak saya dapat diselamatkan,” ujar Andi, Kamis (08/05).
Proses penyelamatan dilakukan oleh Petugas Dinas Pemadam Kebakaran Kabupaten Bekasi dengan menggunakan gerinda atau mesin pemotong besi berukuran kecil. Petugas harus bekerja ekstra hati-hati agar mesin pemotong tidak melukai jari sang anak. “Tadi itu persiapan sampai selesai sekitar 15 menit ya. Perlu kehati-hatian agar mesin potong tidak mengenai tangan korban,” ungkap Mayudi, salah satu petugas Rescue Damkar Kabupaten Bekasi.
Setelah bekerja selama sekitar 10 menit, petugas akhirnya berhasil melepaskan jari Nizam dari gagang sapu. Petugas kemudian memberikan obat luka sebagai pertolongan pertama pada jari sang anak yang bengkak. Sang anak pun kembali ceria setelah lebih dari tiga jam mengalami kesakitan akibat insiden tersebut. (DED)
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS