BERITACIKARANG.COM, KEDUNGWARINGIN – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bekasi memastikan seluruh persiapan terkait dengan pelaksanaan pemungutan suara Pilkada Kabupaten Bekasi telah dilakukan secara maksimal baik logistik maupun kesiapan penyelenggara Pemilu hingga ke tingkat TPS.
“Persiapan untuk besok 100 persen kami siap melayani pemilih Pilkada Kabupaten Bekasi. Kami pastikan pemilih kami layani dengan sebaik-baiknya dalam menggunakan hak pilihnya,” kata Ketua KPU Kabupaten Bekasi, Idham Holik, Selasa (14/02).
Adapun tahapan yang dilakukan KPU Kabupaten Bekasi hari ini, kata dia, adalah proses pendistribusian logistik dari PPS kepada KPPS. “Insya Allah proses pendistribusian tersebut berjalan lancar,” jelasnya.
Ia pun memastikan bahwa untuk formulir undangan memilih (C6) sudah dibagikan sejak H-5 hingga H-1 pelaksanaan pemungutan suara kepada warga yang telah terdaftar sebagai pemilih. Ia menyebutkan di Kabupaten Bekasi terdapat 2.021.482 pemilih (1.974.831 DPT dan 46.651 DPT TB) yang tersebar di 23 Kecamatan, 187 Desa/Kelurahan dan 3.969 Tempat Pemungutan Suara (TPS).
“Kami menghimbau kepada seluruh warga untuk datang ke TPS menyalurkan hak pilihnya menentukan pemimpin Kabupaten Bekasi lima tahun mendatang. Adapun bagi warga yang tidak mendapatkan formulir C6, tetap dapat menggunakan hak pilihnya dengan menunjukkan KTP Elektronik atau Surat Keterangan dari Disdukcapil,” kata dia.
Untuk tingkat partisipasi publik di Pilkada Kabupaten Bekasi ini, Idham beraharp dapat meningkat menjadi 77,5% dibandingkan dengan Pilkada Kabupaten Bekasi tahun 2012 lalu yang hanya 52%. “Kami optimis dan terus berusaha untuk mencapai target itu,” ucapnya.
Seperti diketahui, Pilkada Kabupaten Bekasi diikuti oleh lima pasang calon Bupati dan Wakil Bupati Bekasi yakni pasangan nomor urut satu, Meilina Kartika Kadir – Abdul Kholik (PDI Perjuangan, PPP, PKB dan PBB), pasangan nomor nomor urut dua, Sa’duddin – Ahmad Dhani (PKS, Demokrat, Gerindra), pasangan nomor urut tiga, Obon Tabroni – Bambang Sumaryono (Independen), pasangan nomor urut empat, Iin Farihin – KH. Mahmud (Independen) dan pasangan nomor urut lima, Neneng Hasanah Yasin – Eka Supriatmaja (Golkar, PAN, Hanura dan Nasdem). (BC)