Ada Sayembara Tangkap Begal, Dani Ramdan Ingatkan Masyarakat Tak Main Hakim Sendiri

Pj Bupati Bekasi Dani Ramdan melakukan patroli skala besar dalam rangka pengamanan hari raya Idul Adha bersama Kapolres Metro Bekasi, Kombes Twedy Aditia dan Komandan Kodim 0509 Kabupaten Bekasi Letkol Inf. Danang Waluyo di wilayah Kabupaten Bekasi, Rabu (28/06) malam | Foto: Yubunx
Pj Bupati Bekasi Dani Ramdan melakukan patroli skala besar dalam rangka pengamanan hari raya Idul Adha bersama Kapolres Metro Bekasi, Kombes Twedy Aditia dan Komandan Kodim 0509 Kabupaten Bekasi Letkol Inf. Danang Waluyo di wilayah Kabupaten Bekasi, Rabu (28/06) malam | Foto: Yubunx

BERITACIKARANG.COM, SETU  – Penjabat Bupati Bekasi Dani Ramdan mengingatkan masyarakat tidak main hakim sendiri dalam perkara kriminal dan menyerahkan proses hukum kepada pihak kepolisian.

Hal ini disampaikan Dani Ramdan menyikapi adanya sayembara tangkap begal berhadiah uang tunai Rp10 juta yang diinisiasi oleh Kepala  Desa Burangkeng, Nemin bin Sain beberapa waktu lalu.

Bacaan Lainnya

BACA: Sayembara Tangkap Begal Dapat Hadiah Rp10 Juta, Mau?

“Sayembara yang dimaksud beliau itu sebetulnya untuk memotivasi masyarakat supaya jika ada yang tertangkap jangan sampai dihakimi sendiri, serahkan ke Polisi, nanti dikasih hadiah. Itu mungkin spontanitas beliau (Kepala Desa Burangkeng) pada saat rapat, karena dari masyarakat mengeluh,” kata Dani Ramdan saat mengunjungi pos keamanan lingkungan (Poskamling) di Perumahan Bukit Kemuning, Desa Burangkeng, Kecamatan Setu,  Rabu (28/06) malam.

Kunjungan ini dilakukan Dani sebagai rangkaian patroli skala besar dalam rangka pengamanan hari raya Idul Adha bersama Kapolres Metro Bekasi, Kombes Twedy Aditia dan Komandan Kodim 0509 Kabupaten Bekasi Letkol Inf. Danang Waluyo di wilayah Kabupaten Bekasi.

Untuk menekan kriminal, sambungnya, dibutuhkan sinergitas seluruh elemen masyarakat untuk menjaga keamanan lingkungannya masing-masing. Terlebih Forkopimda telah meminta agar Satuan Keamanan Lingkungan (Satkamling) di seluruh wilayah di Kabupaten Bekasi diaktifkan kembali.

BACA: Warning Buat Penjahat! Satkamling di Kabupaten Bekasi Kembali Diaktifkan

“Rasa aman dan ketertiban itu milik bersama dan tanggungjawab bersama. Bahwa kami memang ada aparat Kepolisian dan TNI yang ditugaskan, tapi itu tidak akan cukup, karena ga setiap RW ada, satu desa hanya satu babinsa, satu binmaspol itu tidak akan mencukupi untuk bisa 1×24 jam,” papar Dani.

Selain itu dirinya juga menghimbau kepada masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan diri dengan tidak berpergian sendiri ketika malam hari serta menghindari jam-jam tertentu yang dianggap rawan kejahatan.

“Kita memperkuat, masyarakat tetap tenang, tidak usah resah. Upaya kita terus menerus termasuk himbauan kalau memang bergerak keluar rumah atau menuju rumah di jam-jam sepi, jangan sendiri. Kalau bisa dihindari,” ucap Dani.

Guna meminimalisir dan mempersempit ruang tindak aksi kejahatan, pihaknya juga akan segera memperbanyak Penerangan Jalan Umum (PJU) di berbagai wilayah Kabupaten Bekasi. “Kami juga akan memperbanyak PJU nantinya sebagai salah satu langkah mempersempit aksi kriminalitas.” pungkasnya. (dim)

IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Pos terkait