BERITACIKARANG.COM, TAMBUN SELATAN – Sebanyak 600 bangunan liar (bangli) yang berdiri di sepanjang bantaran Kali Baru, Desa Sumberjaya, Kecamatan Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi dibongkar. Pembongkaran dilakukan sebagai upaya untuk mencegah banjir yang kerap terjadi serta menciptakan lingkungan yang lebih tertata dan nyaman.
Camat Tambun Selatan, Sopian Hadi, mengatakan pembongkaran difokuskan pada wilayah hilir Kali Baru. Wilayah ini menjadi prioritas karena penyempitan aliran sungai akibat bangunan liar yang hanya menyisakan lebar sekitar satu meter, sehingga menghambat aliran air saat hujan turun.
BACA: Ratusan Bangunan Liar di Bantaran Kali Sepak Dibongkar
“Banjir merupakan masalah yang sering terjadi di wilayah Kali Baru. Penyebab utamanya adalah penyempitan aliran sungai oleh bangunan liar yang berdiri di bantaran sungai. Bangunan-bangunan ini menyumbat aliran air, sehingga ketika hujan deras turun, air meluap dan menyebabkan banjir. Makanya kita bongkar,” ujar Sopian Hadi, Selasa (22/04).
Proses pembongkaran melibatkan sinergi berbagai unsur, mulai dari aparat TNI dan Polri, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), Dinas Lingkungan Hidup (DLH), hingga Dinas Sumber Daya Air, Bina Marga, dan Bina Konstruksi (SDABMBK). Seluruh tahapan dilakukan dengan pengamanan dan pendekatan persuasif kepada warga.
“Ya, sebelum pembongkaran, warga sudah diberi surat peringatan dan sosialisasi sebelumnya. Ini dilakukan agar proses berjalan tertib dan tidak menimbulkan konflik,” jelasnya.
Lebih lanjut, Sopian mengimbau masyarakat agar memahami pentingnya menjaga fungsi sungai sebagai saluran air dan ruang terbuka hijau. Ia berharap upaya normalisasi Kali Baru dapat memberikan dampak positif yang berkelanjutan bagi lingkungan dan kualitas hidup warga.
“Harapan utama dari penataan ini adalah mengembalikan fungsi Kali Baru sebagai saluran air dan kawasan hijau yang optimal, yang bermanfaat bagi warga Desa Sumberjaya dan sekitarnya,” tutup Sopian. (RIZ)
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS