BERITACIKARANG.COM, CIBARUSAH – Warga Kp. Korod, Desa Ridogalih Kecamatan Cibarusah setiap hari merasa waswas.
Pasalnya, kabel listrik yang melintang di lingkungan pemukiman warga, tepatnya di RT 01/06 dan RT 02/05 hanya disangga dengan menggunakan batang pohon bambu. Kabel listrik itu melintang hanya sekitar lima meter dari permukaan tanah.
Usep (39) seorang warga setempat mengaku batang bambu ini telah berdiri lebih dari 10 tahun. Warga pun khawatir tiang listrik ini roboh. Apalagi daerah ini memiliki kondisi angin yang cukup kencang.
“Makanya kami takut kalau tumbang. Takut kami ada yang kesetrum. Makanya, kalau udah angin kencang dan hujan kami waspada terus,” kata Usep, Rabu (13/02).
Warga mengaku sudah meminta aparatur pemerintah desa mengajukan permohonan pengadaan tiang listrik ke PLN. Namun hingga kini permohonan tersebut tak kunjung terealisasi.
“Ya harapannya bisa segera diganti dengan tiang beton demi keselamatan bersama,” kata Usep seraya mengatakan ada 50 rumah lebih yang berada di wilayahnya.
Tak hanya itu, warga di kampung ini juga dikauinya tidak mendapatkan infrastruktur jalan yang baik. “Iya jalan di sini juga rusak. Pernah dicor sekali tetapi sudah hancur,” ungkapnya.
Terpisah, Kepala Desa Ridogalih, Komarudin mengaku pihaknya sudah mengajukan proposal pengadaan tiang listrik ke PLN.
“Desember kemarin kami sudah sampaikan proposal pengajuan tiang listrik, tetapi memang sampai saat ini belum ada tindakan dari pihak PLN,” ungkapnya.
Menurutnya, selain membahayakan keselamatan warga, kondisi tersebut juga membuang tegangan listrik di rumah-rumah warga tidak stabil.
“Banyak warga yang mengadukan, katanya arus listriknya sering turun naik,” juga kata dia. (BC)