BERITACIKARANG.COM, CIKARANG PUSAT – Sedikitnya 20 orang narapidana di Lapas Cikarang akan dibekali keterampilan pertukangan. Selama enam hari kedepan, puluhan napi itu akan menjalani pemusatan latihan bekerjasama dengan Balai Latihan Kerja (BLK).
Kepala Lapas Cikarang, Kadek Anton Budiharta mengatakan para narapidana yang terpilih untuk menjalani pemusatan latihan telah dikukuhkan sebagai Pasukan Merah Putih. Pengukuhan dilakukan bertepatan dengan peringatan Hari Kebangkitan Nasional 2018.
“Jadi mereka adalah warga binaan yang sudah menerima asesment dan sudah diipilih melalui sidang TPP, Mereka akan dilatih selama 6 hari kedepan bekerjasama dengan BLK,” kata Kadek Anton Budiharta usai mengukuhkan Pasukan Merah Putih, Senin (21/05).
Dengan dibekali keterampilan pertukangan, kata dia, diharapakan nantinya para narapidana memiliki skill atau kehalian khusus di bidang pertukangan sebagai bekal saat mereka bebas dan kembali ketengah-tengah masyarakat.
“Usai dikukuhkan dan menjalani pemusatan latihan, tentunya akan kita implemenasikan ke masyarakat karena di Hari Kebangkitan Nasional ini kita juga mengharapkan para narapidana ini juga bisa berbakti kepada negeri,” ucapnya.
Puncaknya, kata dia, tepat di bulan Agustus 2018 nanti para narapidana yang tergabung sebagai anggota Pasukan Merah Putih akan membangun Fasos atau Fasum di Desa Pasir Tanjung. “Tentunya kami akan berkordinasi dengan lurah kira-kira fasos seperti apa yang dibutuhkan oleh masyarakat sehingga diharapkan pada tanggal 30 Oktober nanti di Hari Dharma Karya Dhika hasil pembangunan dapat kita serahkan untuk dipergunakan oleh masyarakat,” kata dia. (BC)
