Obon – Bambang Akui Hasil Pilkada Kabupaten Bekasi

Obon Tabroni
Obon Tabroni

BERITACIKARANG.COM, CIBITUNG – Pasangan independen Obon Tabroni-Bambang Sumaryono buka suara terkait Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Bekasi 2017. Pasangan ini menjadi satu-satu pasangan yang berani mengakui hasil perolehan suara Pilkada di Bekasi.

Berdasarkan rilis yang diterima, Obon-Tabroni mengakui hasil Pilkada Bekasi baik melalui proses hitung nyata KPU maupun hitung cepat lembaga survei lainnya. Pasangan nomor urut 3 ini mengakui perolehan suara tidak akan berubah signifikan.

Bacaan Lainnya

“Dengan tren data yang sudah masuk, kami melihat bahwa hasil di atas tidak akan berubah signifikan. Namun demikian, untuk hasil akhirnya kami tetap tunggu penetapan oleh KPU Kabupaten Bekasi,” kata Obon, Kamis (16/02).

Obon pun mengucapkan terima kasih atas kepercayaan masyarakat Kabupaten Bekasi yang telah bersedia memilih Obon-Bambang dalam pemilihan. Suara yang didapat akan sangat penting untuk mengawal proses pemilihan.

“Kami ingin sampaikan terima kasih sedalam-dalamnya untuk masyarakat Bekasi yang telah memberi dukungan suaranya kepada kami. Bagi kami, berapa pun jumlahnya, suara itu penting dan akan tetap kami kawal hingga proses penetapan di KPU. Karena kami percaya, bahwa di tiap suara itu ada harapan dan ketulusan saudara sekalian,” kata dia.

Berdasarkan proses hitung nyata internal yang dilakukan Obon Tabroni Center, Neneng Hasanah Yasin-Eka Suria Atmaja menjadi pasangan dengan perolehan terbanyak dengan prosentase 38%, kemudian disusul Sa’dudin-Ahmad Dhani 25%.

Obon-Bambang sendiri berada di posisi ketiga dengan 20% suara, membawahi Meilina Kartika Kadir-Abdul Kholik 9% dan Iin Farihin-Mahmud 7%.

Obon-Bambang menjadi satu-satunya pasangan yang berani mengeluarkan pernyataan selain Neneng-Eka yang sebelumnya mengklaim menang. Sementara itu, pasangan lainnya hingga kini bungkam terhadap hasil pemilihan.

Seperti diketahui, Sa’dudin-Dhani yang sempat unggul sebenarnya hendak menggelar pernyataan publik untuk mengumumkan kemenangannya. Namun setelah suaranya disalip petahana, pasangan nomor urut 2 ini enggan bersuara. (BC)

Pos terkait