BERITACIKARANG.COM, CIBITUNG – Memasuki musim mudik Lebaran 2022, sejumlah ruas jalan di Kabupaten Bekasi baik Jalan Raya Inspkesi Kalimalang dan Jalan Pantura gelap gulita karena banyak Penerangan Jalan Umum (PJU) yang terpasang di sepanjang jalan itu mati total.
Kondisi gelap gulita ini, menimbulkan kerawanan kecelakaan lalu lintas dan kriminalitas bagi para pengguna jalan termasuk pemudik lebaran 2022 yang melintas khususnya di malam hari.
“Jalan Kalimalang itu kan ramai dilalui pemudik, apalagi sudah dua tahun ini tidak ada mudik lebaran karena Covid-19. Tapi sayangnya, kondisi jalan masih gelap karena lampu penerangan banyak yang mati lantaran rusak,” kata Slamet, warga Kecamatan Cikarang Barat, Senin (25/04).
Selain gelap, kondisi aspal jalan juga bergelombang. Ini karena jalan di sepanjang Jalan Raya Inspkesi Kalimalang dan Jalan Pantura yang sebelumnya banyak berlubang, tidak dilakukan perbaikan menyeluruh. Lubang-lubang hanya ditambal.
Kondisi ini, sambungnya, tentu akan membuat pengguna jalan khususnya pengendara motor (pemotor) tidak nyaman saat berkendara dan tetap harus hati-hati saat berkendara melintas di kedua jalur tersebut.
“Kalau kondisi jalannya terang dan mulus, pengguna kendaraan yang melintas malam hari pastinya merasa aman dan nyaman. Selain itu, kecelakaan lalu lintas pasti minim,” katanya.
Menanggapi hal tersebut, Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Bekasi Sukri, menyampaikan pihaknya akan segera memperbaiki penerangan jalan umum (PJU) menjelang arus mudik Lebaran tahun 2022 untuk kelancaran dan kenyamanan para pemudik.
“Kami sudah menganggarkan APBD di tahun 2022 ini tentang pembangunan dan perbaikan revitalisasi penerangan jalan umum sehingga nanti segera diperbaiki menjelang arus mudik lebaran,” kata Sukri.
Sukri menjelaskan, PJU yang akan diperbaiki meliputi penerangan jalan umum di ruas jalan nasional maupun jalan kabupaten yang berada di wilayah Kabupaten Bekasi.
“Jadi, dari perbatasan Kota Bekasi sampai Kabupaten Karawang nanti insya allah segera diperbaiki dan revitalisasi, lampu-lampu yang mati di sepanjang jalan,” ungkapnya. (dim)