BERITACIKARANG.COM, TAMBUN SELATAN – Sebanyak 1.928 jamaah haji atau biasa disebut Tamu Allah asal Kabupaten Bekasi yang terbagi dalam 7 kloter yakni 3, 26, 40, 50, 87, 95, dan 96 mulai berangsur pulang dari Tanah Suci Makkah menuju Asrama Haji Kota Bekasi sejak Rabu (29/08) lalu.
Berdasarkan data di Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Bekasi, yang pertama kali kembali tiba di Asrama Haji adalah Kloter 3. Kemudian disusul Kloter 26 pada Rabu (04/09), lalu Kloter 40 pada Minggu (09/09), Kloter 50 pada Rabu (12/09), Kloter 87 pada Sabtu (22/09), Kloter 95 pada hari Selasa (25/09) dan Kloter 96 pada hari Rabu (26/09).
Mahmud, Staf Bidang Penyelenggara Haji Kemenag Kabupaten Bekasi mengatakan, hingga kini informasi yang dia dapatkan ada 2 jamaah haji asal Kabupaten Bekasi yang meninggal dunia di Makkah.
“Yaitu Bu Nani Bin Tikman dari KBIH Alhamidiyah dan H Dadang, Ketua KBIH Darul Mutaqin. Mereka dari Kloter 3,” kata Mahmud, Rabu (04/09).
Dijelaskan olehnya, Jamaah Haji Nani Bin Tikman meninggal dunia karena sudah lanjut usia. “Sedangkan H Dadang meninggal dunia karena sebelum berangkat ke Makkah kondisinya sudah sakit. Saat ini memang baru 2 itu. Mudah-mudahan tidak bertambah,” tambahnya.
Dia membeberkan, Jamaah Haji yang berangkat dari Kloter 3 sebanyak 401 jamaah, Kloter 26 sebanyak 382 jamaah, Kloter 40 sebanyak 360 jamaah, Kloter 50 sebanyak 213 jamaah, Kloter 87 sebanyak 140 jamaah, Kloter 95 sebanyak 380 jamaah dan Kloter 96 sebanyak 52 jamaah. (BC)
