Hamil di Bawah Umur,  Pacar Malah Kabur

Ilustrasi
Ilustrasi

BERITACIKARANG.COM, TAMBUN SELATAN – Usia kandungan Delima (15) sudah menginjak 4 bulan. Namun, sejak siswi kelas 8 salah satu SMP di Kecamatan Tambun Selatan itu diketahui hamil hingga sekarang, calon ayah dari jabang bayi tidak pernah nongol di hadapannya.

Komisioner KPAD Kabupaten Bekasi, M. Rozak menjelaskan kasus ini terungkap setelah orang tua korban, RA (58) warga Desa Mangunjaya Kecamatan Tambun Selatan mengadukan kejadian yang dialami anaknya pada Kamis 17 Januari 2019 lalu.

Bacaan Lainnya

“Saat itu pelapor datang bersama dua orang rekannya menyampaikan peristiwa yang dialami anaknya kepada kami di Kantor Kecamatan Tambun Selatan.” kata M. Rozak, Rabu (30/01).

Berdasarkan keterangan pelapor, perbuatan itu dilakukan oleh teman pria Delima yang berinisial YY (35). Ia diduga melakukan tindak pidana persetubuhan anak dibawah umur dengan melakukan aksi bejatnya terhadap korban berulang kali di rumah kontrakannya dan pernah juga dibawa ke salah satu losmen yang berada di Kecamatan Cibitung.

“Bersama ketua RT dan Binmaspol Mangunjaya, pelapor sudah mendatangi kontrakan pelaku agar dapat dicarikan jalan keluar terbaiknya. Tetapi ternyata pelaku telah mengunci tempat tinggalnya dan sampai saat ini belum diketahui keberadaannya,” kata dia.

Dari keterangan yang diperoleh, saat ini korban sudah 3 Minggu lebih tidak masuk sekolah. Korban sudah diperiksa di Klinik Mulia Medika di Desa Karang Satria Kecamatan Tambun Utara dan hasilnya korban positif hamil dengan usia kandungan 4 bulan.

KPAD Kabupaten Bekasi sudah berkordinasi dengan anggota Binmaspol Mangunjaya dan Binmaspol Mekarsari. Hasilnya, identitas lengkap  berupa e-KTP dan Draft Kartu Keluarga (KK) pelaku sudah didapati,” kata Rozak.

Saat ini, sambungnya, KPAD Kabupaten Bekasi diakuinya tengah fokus untuk meningkatkan pengawasan dan pemulihan psikologis korban.

“Untuk pelaku sepenuhnya diserahkan kepada keluarga korban dan belum lama ini, kita juga sudah mendampingi keluarga korban untuk membuatl laporan pengaduan ke Polres Metro Bekasi dengan bukti hasil visum korban di RS Annisa Cikarang,” kata dia. (BC)

Pos terkait