BERITACIKARANG.COM, CIKARANG SELATAN – Di masa pandemi seperti ini, menjaga sistem kekebalan tubuh sangat lah diperlukan untuk menghindari serangan virus. Karena itu, Batiqa Hotel Jababeka berinisiatif mengadakan program yang sedikit berbeda dari sebelumnya, yaitu ‘Batiqa On The Road’ atau gowes sepeda bersama hasil kolaborasi dengan Korem 051/WKT.
“Selain bertujuan untuk menjaga kesehatan tubuh, kegiatan ini juga meningkatkan sinergitas hubungan baik Batiqa Hotel Jababeka dengan Korem/051 serta sebagai bentuk apresiasi terhadap Korem/051 WKT yang telah menjaga kesejahteraan dan keamanan wilayah sekitar selama ini,” kata General Manager Batiqa Hotel Jababeka, Gustaf Adolf di sela-sela acara ‘Batiqa On The Road’ di Lapangan Korem 051/WKT, Jum’at (26/03) pagi.
Gustaf menjelaskan, dengan mengikuti protokol kesehatan yang telah dianjurkan pemerintah, yakni Mencuci tangan; Memakai masker; Menjaga jarak (3M) acara ini berhasil diselenggarakan dengan baik dan diikuti sebanyak kurang lebih 70 orang peserta.
Nurisda Dwi Wahyuni selaku Executive Secretary sekaligus Marketing Communication Batiqa Hotel Jababeka menambahkan puncak kemeriahan acara pada hari ini, terletak pada saat bersepeda bersama dengan jarak +/- 15 Km, kemudian sesi makan bersama, pembagian doorprize hingga penyerahan plakat dari Batiqa Hotel Jababeka kepada Korem 051/WKT dan juga sebaliknya, sebagai apresiasi dan simbol dari hubungan baik yang telah terjalin selama ini.
“Kami sangat berterimakasih sekali kepada seluruh jajaran Korem 051/WKT karena telah membantu kelancaran kegiatan pada pagi hari ini, dengan memaksimalkan keamaan selama kegiatan ini berlangsung,” tuturnya.
Sementara itu Komandan Korem 051/WKT, Brigjen TNI R. Sidharta Wisnu Graha menyambut positif kegiatan ini sebagai bagian dari sinergitas atara prajurit TNI dengan segenap lapisan masyarakat di lingkungan sekitar.
“Kami mendukung kegiatan agar terjalin sinergitas dengan semua stakeholder sekaligus menjaga kesehatan. Kita berharap kedepannya pandemi ini segera selesai agar kegiatan-kegiatan yang diselenggarakan bisa lebih besar dan melibatkan lebih banyak kalangan, tentu dengan tidak mengabaikan protokol kesehatan,” kata dia. (RED)