Angin Puting Beliung Terjang 6 Kecamatan di Kabupaten Bekasi, Puluhan Rumah Rusak

Angin puting beliung terjang pemukiman warga di Desa Telajung, Kecamatan Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi, Senin (17/03) malam.
Angin puting beliung terjang pemukiman warga di Desa Telajung, Kecamatan Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi, Senin (17/03) malam.

BERITACIKARANG.COM, CIKARANG PUSAT – Bencana alam puting belium menerjang 6 kecamatan di Kabupaten Bekasi pada Senin (17/03) malam. Angin kencang ini menyebabkan kerusakan signifikan pada puluhan rumah dan sejumlah infrastruktur penting.

Berdasarkan data Pusat  Pengendalian Operasi Penanggulangan Bencana (Pusdalops-PB) BPBD Kabupaten Bekasi, enam kecamatan yang terdampak diantaranya Serang Baru, Setu, Cikarang Selatan, Tambun Selatan, Kedungwaringin dan Cikarang Barat.

Bacaan Lainnya

BACA: Puluhan Rumah di Bojongmangu Rusak Diterjang Puting Beliung

“Di Kecamatan Serang Baru, beberapa rumah mengalami kerusakan, termasuk milik warga bernama Cahyanto, Rebecca, dan Onan. Sementara itu, di Kecamatan Setu, angin kencang merusak 20 rumah di Desa Cibening. Enam rumah lainnya di Desa Sukasejati Kecamatan Cikarang Selatan turut terdampak akibat pohon tumbang yang terbawa angin,” kata Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Bekasi, Dodi Supriadi, Selasa (18/03).

Kecamatan Tambun Selatan juga tidak luput dari dampak bencana ini, dengan total enam rumah dilaporkan rusak. Di Kecamatan Kedungwaringin, dua rumah roboh akibat terjangan angin puting beliung, dan seorang warga menderita luka ringan. Kondisi lebih parah terjadi di Kecamatan Cikarang Barat, di mana 30 rumah mengalami kerusakan pada bagian atap. Selain itu, fasilitas pendidikan di wilayah tersebut juga dilaporkan terdampak.

Dodi mengatakan BPBD Kabupaten Bekasi segera bergerak cepat bersama TNI, Polri, dan relawan untuk menangani dampak bencana ini. Langkah-langkah yang telah dilakukan meliputi asesmen kerusakan, evakuasi warga terdampak, serta distribusi bantuan logistik kepada korban. Penerangan darurat dan tenda pengungsian juga telah disiapkan untuk membantu warga yang kehilangan tempat tinggal.

BPBD mengimbau masyarakat Kabupaten Bekasi untuk tetap waspada terhadap potensi cuaca ekstrem yang masih dapat terjadi. Partisipasi aktif warga dalam melaporkan situasi di lapangan sangat diharapkan guna mempermudah proses penanganan lebih lanjut,” kata dia.

Hingga berita ini diturunkan, tim gabungan masih terus berada di lokasi untuk memastikan bantuan terdistribusi dengan baik dan kondisi warga terdampak dapat segera pulih. (DIM)

IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Pos terkait