BERITACIKARANG.COM, CIKARANG UTARA – Memasuki hari ketiga pencarian, Habib Fahrizi (11) salah satu korban hanyut akibat banjir luapan saluran air di Perumahan Taman Sentosa, Desa Pasirsari, Kecamatan Cikarang Selatan belum ditemukan.
Tim SAR Gabungan memulai pencarian di hari ketiga pukul 07.30 WIB. Mereka kembali melakukan penyisiran aliran Kali Cilemahabang hingga Pintu Air 7 atau Bendungan Kali Cilemahabang. Bahkan memperluas pencarian sampai Kampung Glonggong di Desa Karangrahayu, Kecamatan Karangbahagia.
BACA: Hujan Deras, Dua Anak Hilang Terseret Banjir Luapan Selokan
“Pencarian hari ketiga sesuai arahan SAR Mission Coordinator selaku Kepala Kantor SAR Jakarta, untuk tim kita bagi menjadi dua. Yang pertama tim melakukan pencarian dari lokasi kejadian sampai dengan Pintu Air 7 dengan jarak kurang lebih 10 kilometer. Kemudian tim kedua kita lakukan pencarian dari Pintu Air 7 sampai ke jembatan Glonggong dengan radius kurang lebih 5 kilometer,” kata Koordinator Unit Siaga SAR Bekasi, Rizky Dwianto, Minggu (10/12).
Kendati demikian, kata Rizky, misi pencarian belum membuahkan hasil alias keberadaan korban masih nihil. Upaya pencarian hari ketiga berakhir sementara sampai pukul 17.00 WIB dan akan dilanjutkan dengan pencarian secara visual di darat atau sepanjang bantaran kali Cilemahabang pada malam hari. Sedangkan untuk pencarian di air akan dilanjutkan keesokan pagi.
BACA: Xpander Terseret Arus Banjir di Taman Sentosa, Pengemudi Luka-luka
“Untuk proses pencarian sesuai aturan yang ada di Basarnas akan kita lakukan selama 7 hari dari hari pertama kejadian. Besok kita akan tetap maksimalkan upaya pencarian dari lokasi kejadian sampai Pintu Air 7 karena hasil analisa kami di Tim SAR Gabungan korban melewati Pintu Air 7 sangat kecil,” kata dia.
Diketahui, Habib merupakan salah satu dari 3 korban hanyut akibat banjir luapan saluran air di Perumahan Taman Sentosa, Desa Pasirsari, Kecamatan Cikarang Selatan pada Jum’at 08 Desember 2023 lalu. Korban pertama Gaesar Nabil Suwanto (12) berhasil selamat.
Sedangkan korban kedua yakni Muhammad Rizky Gumilar (12) ditemukan meninggal dunia keesokan harinya, tepatnya pada Sabtu 09 Desember 2023 pagi sekitar pukul 06.30 WIB di aliran Kali Cilemahabang dengan radius kurang lebih 1 kilometer dari lokasi kejadian.
Upaya pencarian terhadap kedua korban melibatkan puluhan personil SAR Gabungan. Diantaranya terdiri dari Unit Siaga SAR Bekasi, BPBD KabupatenBekasi, Polsek Cikarang Selatan, Babinsa Koramil Cikarang Selatan, Satpol PP Cikarang Selatan dan Pramuka Peduli Kota Bekasi.
Kemudian Destana Pasir Sari, HIRPALA, RTB, Dislambait (KOPPEBA), ESLAN Rescue, BRIMOB Cikarang, KOPASKA TNI AL, KORGAD Rescue, SAR MTA, PMI Kabupaten Bekasi, GARDA MANTAP, Destana Sukadami, RTB, Human Initiative, WMI, Al Aqso Peduli, Dompet Dhuafa dan masyarakat. (dim)
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
